11 Target Indikator Luaran P2M, Terintegrasi dengan KKN Tematik UPI

Bandung, UPI

Sebanyak 592 mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) di bawah bimbingan 28 DPL, disebar ke beberapa titik lokasi KKN Tematik UPI. Wilayahnya meliputi Kota Bandung, Kabupaten Bandung, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Ciamis. Mulai periode semester ganjil 2019, diharapkan ada 11 alternatif target indikator luaran Pengabdian Pada Masyarakat (P2M) yang terintegrasi dengan KKN Tematik UPI, sebagai respon atas arahan Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) UPI Prof. Dr. Ahman, M.Pd.

Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Pusat Pemberdayaan Masyarakat, Kewirausahaan, dan Pengembangan Kuliah Kerja Nyata LPPM UPI Dra. Katiah, M.Pd., usai melaksanakan kegiatan Diklat Pembekalan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) KKN Tematik UPI Semester Ganjil 2019 di Ruang Rapat LPPM UPI Lantai 1 Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung, Selasa (26/11/2019).

Diungkapkannya,”Berdasarkan hasil diskusi yang sangat dinamis bersama para DPL, disepakati bahwa setiap kelompok mahasiswa wajib menghasilkan 3 luaran dari 11 alternatif luaran tersebut. Ke-11 indikator luaran P2M yang dimaksud adalah Publikasi di Jurnal; Publikasi di Media Massa; Pemakalah di Forum Ilmiah; Hak Kekayaan Intelektual; Luaran Iptek Lainnya; Produk Terstandarisasi; Produk Tersertifikasi; (8) Mitra Berbadan Hukum; Buku; Wirausaha Baru Mandiri; dan Teknologi Tepat Guna.”

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, lanjutnya, kami sampaikan juga informasi tentang launching aplikasi berbasis android bernama GiziKu. Aplikasi ini nantinya akan disampaikan dan bisa diakses oleh semua masyarakat dalam rangka memberikan edukasi terkait dengan gizi guna mencegah terjadinya stunting pada keluarga, terutama di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.

Ketua LPPM UPI Prof. Dr. H. Ahman, M.Pd., dalam sambutannya sangat mengapresiasi penyelenggaraan kegiatan KKN Tematik UPI selama ini. Dikatakannya,”KKN Tematik UPI diharapkan bisa memberikan kontribusi positif untuk meningkatkan citra lembaga, seperti yang telah diraih oleh KKN Tematik Revolusi Mental. KKN Tematik UPI kedepannya agar bisa diintegrasikan dengan program kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (P2M) guna meningkatkan produktivitas luaran program tersebut. Lebih dari itu, dalam penempatan mahasiswa di lapangan, agar memperhatikan aspek agama, keamanan, dan kenyamanan.”

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Koordinator Dosen Pembimbing KKN Tematik Citarum Harum LPPM UPI Sriyono, S.Pd., M.Pd., menyampaikan amanat Direktur Pembelajaran pada Direktorat Jenderal Pembelajaran dan Kemahasiswaan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Republik Indonesia (RI) Dr. Ir. Paristiyanti Nurwardani, MP., bahwa di tahun 2020 banyak program yang dilaksanakan dengan tujuan untuk memberdayakan masyarakat yang tinggal di Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum.

Lebih lanjut dijelaskan,”Program yang dimaksud adalah BASUH, yaitu Bank Sampah untuk Umrah dan Haji. Kemudian, BAHANA, yaitu Bank Sampah untuk Sarjana. BASUH adalah program penghargaan kepada masyarakat yang peduli dalam memperjuangkan sungai Citarum. Melalui program ini, masyarakat yang peduli terhadap sungai Citarum diberikan penghargaan akan diberangkatkan umroh atau haji. Sumber dana program ini diharapkan dari para pemerhati Citarum Harum baik itu unsur pemerintahan, akademisi, pengusaha, media dan komunitas untuk beramai-ramai memberikan bantuan berupa umroh atau haji bagi para pejuang dan relawan Sungai Citarum.”

Demikian pula dengan BAHANA, ungkapnya lagi. BAHANA adalah program penghargaan kepada masyarakat yang berada di DAS Citarum, khususnya bagi anak usia sekolah, akan diberikan beasiswa untuk melanjutkan studi sampai jenjang sarjana. Selain itu, ada juga program yang berasal dari inisiatif warga atau komunitas yang berada di sepanjang bantaran Sungai Citarum yaitu Kolecer atau Kotak Literasi Cerdas.

“Kegiatan KKN Tematik UPI semester ganjil 2019 mengusung 2 tema besar, yaitu KKN Tematik Citarum Harum Multihelix dan KKN Tematik Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Pendidikan (PMBP). Kegiatan Diklat Pembekalan bagi DPL KKN Tematik UPI Semester Ganjil 2019, merupakan tahapan awal sebelum memulai pelaksanaan kegiatan KKN Tematik. Hal ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran umum terkait peta potensi wilayah, kemudian untuk menyamakan persepsi serta memantapkan program yang akan disusun oleh para mahasiswa yang dibimbingnya,” pungkasnya. (dodiangga)