Selamat, Dede Tata A. F dan Vina Dwiyanti Presiden Rema UPI

Bandung, UPI1

Pemilu Presiden Republik Mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia telah berlalu, melahirkan pemimpin baru dengan berbagai gagasan solutif yang ditawarkan. Sekarang saat pemimpin itu berjuang merealisasikan programnya demi memenuhi harapan seluruh mahasiswa. Saya mengucapkan selamat atas terpilihnya pasangan Dede Tata A. F. (Pendidikan Bahasa Daerah) & Vina Dwiyanti (PKK) sebagai Presiden BEM Rema UPI.

Jika  kita mengkaitkan dengan  beberapa program  baik  yang berasal  dari  luar dan  dalam kampus sangat banyak sekali yang berkaitan dengan “Prestasi” seperti: Seleksi Mahasiswa Berprestasi yang diselenggarakan oleh Dikti setiap tahunnya; Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang juga diselenggarakan oleh Dikti dan bermuara pada Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (Pimnas); Proposal Penelitian Mahasiswa yang diselenggarakan oleh LPPM UPI serta Program Wirausaha Mahasiswa (PMW) yang diselenggarakan oleh UPI setiap tahunnya.

Mencermati beberapa program tersebut perlu perhatian yang khusus dari Kementrian Pendidikan  Rema  UPI  dalam  memberikan  fasilitas  baik  terkait  informasi,  pemahaman konsep kegiatan serta partisipasi mahasiswa UPI. Pada Seleksi Mahasiswa Berprestasi perlu diadakannya sosialiasasi kepada Mahasiswa sehingga lebih mengetahui mengenai program tersebut sehingga mendorong partisipasi dalam pemilihan Mapres mulai dari tingkat Jurusan, Fakultas, Universitas atau bahkan Nasional.

Berkaitan  dengan  Program  Kreativitas  Mahasiswa  (PKM)  Pihak  Kemendik  sangat  perlu untuk melakukan komunikasi dan koordinasi dengan UKM LEPPIM sebagai pihak yang konsisten dalam memberikan pematerian, informasi dan workshop setiap tahunnya. Adapun bentuk koordinasi yang dapat terjalin adalah terkait dengan sosialisasi pada saat Masa Orientasi dan Kuliah Umum (MOKAKU) UPI dan partisipasi mahasiswa ditingkat Himpunan sehingga bersama-sama melalui kuantitas dan kualitas untuk mengejar PIMNAS.

Mengenai Proposal Penelitian Mahasiswa (PPM) masih memerlukan komunikasi dan koordinasi dengan UKM LEPPIM yang memang sedari dulu bergerak dibidang Penelitian dan Penalaran. Partisipasi mahasiswa yang masih dirasa kurang sehingga penyebaran informasi perlu ditingkatkan. Dan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) bisa dalam bentuk memperkuat sosialiasi yang dilakukan Universitas, memberikan pelatihan kepada Mahasiswa untuk lebih meningkatkan usaha yang produktif.

Tanpa mengenyampingkan peran dan fungsi kementrian lain, saya menilai bahwa Kementrian Pendidikan harus berjuang keras dalam mewujudan “Prestasi” yang telah dicanangkan oleh Pasangan Dede Tata A. F. & Vina Dwiyanti. Sekian tulisan saya, mohon maaf jika ada konten yang menyinggung atau tidak sesuai dengan kondisi. (Aan Agustan, Mahasiswa Pendidikan Ilmu Komputer; Kepala Departemen Penelitian dan Penalaran UKM LEPPIM; Staff Magang Humas UPI)