UPI Raih Juara I Lomba Paper Tingkat Nasional di ITS

2Surabaya, UPI

Islamic Paper Competition (IPC) Kini in Action 1436 H merupakan perlombaan yang diadakan oleh Teknik Kimia ITS Surabaya. Lomba ini diikuti kurang lebih 270 tim yang pesertanya terdiri atas mahasiswa aktif dari seluruh universitas di Indonesia. Dalam pelaksanaannya lomba ini terdiri atas 3 tahapan, tahap pertma yaitu seleksi abstrak di mana disaring 100 tim terbaik untuk lolos tahap berikutnya. Tahap kedua merupakan tahap seleksi naskah lengkap dan dipilih 15 tim terbaik untuk maju dalam Final Islamic Paper Competition KIA 1436 H.

Pelaksanaan final digelar di Teknik Kimia ITS Surabaya yang diikutioleh 15 Tim dari berbagai universitas terbaik di Indonesia yaitu, UGM, UPI ,Universitas Brawijaya, Undip, Unsri, Universitas Negeri Malang, Universitas Muhamadiya Makassar, UNJ, Untirta, Unej dan UNY. Pengumuman pemenang tepatnya tanggal 4 April 2015 dilaksanakan di rumah dinas Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini atau yang akrab disebut Ibu Risma bersamaan dengan acara Gala Dinner di Rumah Dinas Ibu Risma.

Final IPC KIA 1436 H terpilih juara 1, 2, dan 3 yaitu juara satu diraih oleh Universitas Pendidikan Indonesia dengan judul “AJAI Braille (Arduino Hijaiyyah Braille) Sebagai Solusi Tepat Atasi Kesulitan Anak Tunanetra Dalam Mempelajari Huruf Hijaiyyah” yang terdiri atas tiga mahasiswa UPI yaitu Kukuh Muhammad (Pendidikan Ilmu Komputer), Noviyanti (Pendidikan Bahasa Prancis) dan Rena Zaen (Pendidikan Kimia) yang berhak membawa pulang uang pembinaan sebesar Rp 4 juta dan Piala Wali Kota Surabaya, Juara 2 dan 3 masing-masing diraih oleh Universitas Brawijaya (Ahmad Muhidin) dengan judul karya “Filtra Milk”dan Universitas Negeri Jakarta (Karlina Ayu Efrita) dengan judul, ”Islamic E-Encyclopedia”.

1Kukuh Muhammad (Ketua TIM AJAIBraille dari UniversitasPendidikan Indonesia) menyatakan bahwa, “Ini adalah pertama kalinya mengikuti perlombaan karya tulis tingkat nasional dan ternyata Allah member kesempatan menjadi juara 1 kepada kami perwakilan dari Universitas Pendidikan Inodnesia,mudah-mudahan menjadi motivasi kita bersama sebagai mahasiswa agar mulai membuka mata bahwa di luar sana begitu banyak kesempatan untuk kita agar dapat berkarya dan mengukir berprestasi,”tuturnya.

Dia berharap, mahasiswa di UPI semakin berprestasi tidak hanya di lingkungan UPI tetapi juga di luar UPI sampai pada kanca internasional. (Opie Noviyanti, anggota TIM AJAIBraille)