FPSD UPI Gelar International Folklore Festival, Jumat (28/8/2015)

Bandung, UPI

FPSD International Folklore Festival (FIFF) yang digelar oleh Fakultas Pendidikan Seni dan Desain Universitas Pendidikan Indonesia berkerja sama dengan AISEC, dilaksanakan 28 Agustus 2015. Festival ini merupakan kegiatan dalam rangka mendukung peringatan Dies Natalis FPSD yang pertama. Untuk mendukung acara ini, pantia FIFF dan AISEC mengundang 65 peserta dari 25 negara untuk menjadi peserta pada festival folklore kali ini.

Para peserta dari 25 negara tersebut dikumpulkan di halaman Gedung Kebudayaan UPI kemudian melakukan parade dengan jalur jalan kantor rektorat (Isola), belok kiri ke arah parkiran motor (ATM BNI) selanjutnya belok kiri ke belakang gedung FPSD dan berakhir di Gedung Kebudayaan. Masing-masing negara akan menunjukkan keunikan dan kekhasan budayanya masing-masing.

Selain penyajian kuliner khas Jawa Barat, kegiatan ini juga akan menyajikan stand-stand kebudayaan lokal dari berbagai Negara peserta. Kemudian diisi pula oleh permainan-permainan rakyat seperti balap bakiak, lompat karet, balap egrang, memecahkan balon, balap karung, tarik tambang dan memindahkan belut. Tak hanya itu saja, kegiatan ini juga akan mempertunjukkan kesenian-kesenian lokal dari Negara peserta dan diakhiri oleh Tari Komunal.  130

FPSD International Folklore Festival ini merupakan momentum untuk mengangkat citra Indonesia khususnya Universitas Pendidikan Indonesia di tingkat nasional bahkan internasional. Dalam kaitan ini pula, untuk meningkatkan citra di berbagai negara tersebut adalah dengan menyelenggarakan kegiatan seni dan budaya tradisional Indonesia terutama Jawa Barat tempat dimana UPI berkiprah. Dengan demikian, melalui kerjasama FPSD dengan AISEC diharapkan menjadikan UPI yang senantiasa mengedepankan aspek seni dan budaya sebagai bagian dalam menjalin kerjasama atau diplomasi dalam menciptakan hubungan akademis dan perdamaian dunia.

Seni dan budaya tradisional Indonesia, dipandang perlu untuk ditampilkan dalam berbagai event internasional, yang pada gilirannya akan mampu mendorong aktivitas kerjasama yang lain mencakup polteksosbud serta bidang perdagangan dan investasi.

Melalui kerjasama antara Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dengan Lembaga/Organisasi yang bersedia bermaksud menyelenggarakan “FPSD International Folklore Festival”, yaitu kegiatan untuk menjadikan Indonesia sebagai tuan rumah bagi negara-negara sahabat untuk dapat saling mempererat persatuan dan kesatuan antar bangsa melalui seni budaya. Dengan keyakinan, bahwa melalui pertukaran dan pemahaman seni dan budaya ini akan mampu menciptakan masyarakat global yang damai.

Kesempatan ini merupakan peluang yang besar untuk meningkatkan hubungan baik antara Indonesia dan negara-negara peserta lainnya secara umum, dan memberikan kesempatan bagi Fakultas Pendidikan Seni dan Desain (FPSD) pada khususnya dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) pada umumnya, untuk berpartisipasi dalam kegiatan internasional. Hal ini sejalan dengan Visi Universitas Pendididikan Indonesia (UPI) dengan visinya menjadi “Universitas Pelopor dan Unggul” (a leading and outstanding university) harus mengembangkan rencana strategis, salah satu implementasi prioritas pengembangannya yakni adanya jejaring dan kemitraan pada tingkat internasional. Untuk itu, UPI dipandang perlu melakukan terobosan yang signifikan, misalnya melalui kegiatan kerjasama seni dan budaya tradisional Indonesia baik di dalam maupun di luar negeri. Partisipasi dari UPI sebagai tuang rumah penyelenggaran ini menjadi sangat penting karena peluang ini dapat menunjukkan komitmen UPI dalam upaya internasionalisasi. Langkah ini juga dipandang perlu sebagai wujud partisipasi UPI dalam mempromosikan budaya dan seni tradisional Jawa Barat khususnya, serta Indonesia pada umumnya. (WAS)