GMPM LH dan IIK UPI Kampus Serang Menggelar Kurban Bersama

1-1Serang, UPI

Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Serang menggelar kegiatan berbagi daging kurban melalui kegiatan “GMPM dan IIK UPI Berkurban”, Sabtu (26/9/2015). Kegiatan ini dilaksanakan di lingkungan Masjid Kampus Luqmanul Hakim UPI Serang. Membagi daging kurban merupakan kegiatan rutin yang diadakan setiap tahunnya oleh GMPM LH (Gerakan Mahasiswa Peduli Mesjid Lukmanul Hakim) sebuah UKM Kerohanian yang ada di UPI Kampus Serang.

Namun tahun ini sedikit berbeda karena kegiatan ini bekerja sama pula dengan IIK (Ikatan Ibu-Ibu Keluarga) Komisariat UPI Kampus Serang. IIK merupakan perkumpulan ibu-ibu dosen maupun para istri dosen dan staf UPI Kampus Serang. Dalam kegiatan ini turut hadir pula Direktur UPI Kampus Serang, Dr. H. Herli Salim, M.Ed. beserta isterinya Ibu Hj Ita Suhuda Ekayati, M.Pd; yang merupakan Ketua IIK UPI Kampus Serang. Hadir pula Dr. Encep Supriatna M,Pd, Wadir UPI Serang beserta isteri Elis Rahmawati, M.Pd. yang menjabat sebagai Wakil Ketua IIK UPI Serang. Selain itu dihadiri pula oleh seluruh dosen dan staf UPI Kampus Serang.

Direktur UPI Kampus Serang yang memberi sambutan sekaligus membuka kegiatan ini, beliau sangat mengapresiasi kegiatan berqurban tahun ini. Disela-sela sambutannya Pak Herli berpesan, “Banyaklah berkorban waktu untuk kesuksesan, dan itu harus dilakukan dengan sungguh-sungguh untuk mencapai yang dicita-citakan, kalau anda main-main, misalnya malas, maka anda tidak serius dengan cita-cita anda, sebaik-baiknya kesuksesan adalah yang berbingkai ketaatan kepada Alloh SWT, lakukan itu dengan belajar berkurban untuk melatih keikhlasan, sesuai dengan tema kegiatan kurban tahun ini yaitu ‘Ikhlas Beramal Untuk Mengharap Ridha Allah SWT ”. Selain itu, beliau mengharapkan agar mahasiswa UPI Kampus Serang bisa berperan aktif dalam kegiatan RYD (Reaching your Dreams) atau Menggapai Cita-Citamu ( MCC) yang merupakan salah satu program yang diadakan oleh UKM GMPM LH yang di bina langsung oleh Pak Firman Robiansyah dan Pak H. Herli Salim.1-2

Jumlah hewan kurban tahun ini meningkat dari tahun sebelumnya, adapun hewan yang dikurbankan pada tahun ini diantaranya: satu ekor sapi, satu ekor kerbau, dua ekor kambing dan dua ekor kambing yang sudah di sembelih dan dibuat rabeg. Rabeg adalah salah satu masakan khas Banten. Hewan kurban ini berasal dari IIK, infak mahasiswa UPI Kampus Serang dan titipan aqiqah. Teknis pembagian daging kurban dilakukan dengan cara membagikan kupon dan menukarkan kupon tersebut dengan daging kurban yang telah disediakan. Sebanyak 103 kupon telah dibagikan kepada masyarakat sekitar kampus.

Sambil menunggu antrian pembagian daging kurban, masyarakat juga berkesempatan berbelanja barang bekas berkualitas (Barbeku), barang yang dijual diantaranya: sepatu, pakaian, kerudung dan lain sebagainya. Barbeku merupakan kreativitas yang diomotori oleh IIK yang bekerja sama dengan panitia kurban. Tujuannya adalah memanfaatkan barang bekas berkualitas.

Barbeku menawarkan harga mulai dari Rp 5.000 hingga Rp 30.000, nominal harga barang yang sangat terjangkau membuat masyarakat dan mahasiswa sangat antusias dalam berbelanja.1-3

Masyarakat dan mahasiswa sangat mengapresiasi kegiatan ini. Hal ini terlihat dari antusias warga mulai dari menukarkan kupon dengan daging dan berburu pakaian yang dijual belikan pada kegiatan bazar Barbeku tersebut. Menurut Ibu Siti Fatimah dan Ibu Iin Herlina kegiatan Kurban di tahun ini manfaatnya lebih terlihat dan mereka berharap di kegiatan-kegiatan selanjutnya bisa lebih baik, seiring dengan kepemimpinan baru yang lebih inovatif. Tidak hanya warga, antusias pula terlihat dari mahasiswa yang mengadakan dan melaksanakan kegiatan ini. Salah satu mahasiswa menuturkan “Kurban tahun ini lebih berkembang dan lebih menarik, karena adanya kegiatan Garage Sale, lebih terasa kebersaannya antara para dosen dan mahasiswa melalui kegiatan makan bersama dan saya berharap ditahun yang akan datang lebih banyak lagi yang berkurban di kampus, baik dari dosen maupun dari mahasiwanya sendiri.” Kegiatan ini ditutup dengan makan bersama dan ramah tamah. Semoga kegiatan positif ini terus berlanjut dan semakin banyak memberikan manfaat kepada masyarakat sekitar. (Reni Retna Ayu, Ira Nurfatonah, Melyana Indiarsih, dan Elis Susanti)