Asep Kadarohman : Meminjam Uang ke KPRI UPI, Lebih Menguntungkan

kpri 2

Bandung, UPI

KPRI Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan rapat anggota tahunan KPRI UPI tahun bakti 2015, Selasa 15 Maret 2016 di Auditorium FPIPS UPI Jln. Dr. Setiabudhi No. 29 Bandung.

Dalam kesempatan tersebut Ketua KPRI UPI, Prof. Dr. Asep Kadarohman, M.Si mengatakan bahwa KPRI UPI hingga akhir tahun 2015 telah memiliki anggota sebanyak 2.009, keberadaan koperasi ini untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat kampus sebagai upaya untuk mempermudah keperluan civitas akademika UPI khususnya anggota KPRI terutama dalam hal simpan pinjam, dengan komitmen utama untuk meningkatkan kesejahteraan anggota.

“Kedepan koperasi UPI akan meningkatkan pelayanan terhadap anggotanya baik dalam hal simpan pinjam, sumbangan sosial maupun hal lainnya. Oleh karena itu, pelayanan yang diberikan oleh koperasi ini bisa bermanfaat”, kata Prof. Asep Kadarohman.

Prof. Asep Kadarohman, M.Si mengatakan bahwa KPRI UPI telah menerapkan pengelolaan keuangan dengan berbasis komputer dan penerapan Prosedur Operasi secara Baku dan proses pelayanan kepada anggota sehingga membangun good KPRI goverment. Hal ini tentunya dapat memberikan pemahaman kepada semua unsur pengurus KPRI sehingga dapat meningkatkan pelayanan yang lebih baik lagi.

“Saya mengapresiasi tinggi terhadap seluruh pengurus KPRI yang telah konsisten menerapkan aturan yang sesuai dengan POB yang telah ditetapkan oleh KPRI. Sistem pelayanan ini telah memberikan pelayanan yang lebih baik kepada anggota dan mitra KPRI”, kata Wakil Rektor UPI Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ini.

Menurut Prof. Asep Kadarohman, upaya yang telah dilakukan selama enam tahun kebelakang salahsatu hasil yang telah dicapai adalah dengan tidak adanya kompenen pendapaatan yang ditangguhkan pada neraca per 31 desember 2015. Hal ini menunjukan bahwa kondisi KPRI UPI pada akhir tahun 2015 dinyatakan sehat.

Selain itu, dijelaskan Prof. Asep Kadarohman bahwa KPRI UPI dalam memberikan pelayanan peminjaman uang dipastikan sangat menguntungkan bagi anggota bila dibandingkan meminjam uang kepada bank. Karena konsep yang diterapkan di KPRI UPI berbeda dengan yang diterapkan oleh bank pada umumnya.

kpri 1

Sementara itu, Rektor UPI dalam sambutannya mengatakan UPI yang kini telah menyandang status sebagai PTNBh, dengan status tersebut keuntungan yang bisa dilakukan oleh UPI diantaranya mengelola bisnis secara mandiri. Dengan demikian, UPI saat ini sedang menyiapkan badan usaha, dan salah satu yang berkembang dalam bidang usaha adalah dengan mengoptimalkan KPRI UPI.

Ia berharap keberadaan KPRI UPI selain untuk memberikan pelayanan permodalan dan kewirausahaan juga bisa menjadi badan usaha yang menghasilkan pendapatan yang lebih besar bagai perkembangan usaha yang ada di lingkungan UPI. (Deny)