Bedah Buku AI Karya Prof. Deni Darmawan di UPI Cibiru
Bandung, UPI
Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Kampus Cibiru menyelenggarakan Bedah Buku AI, sebuah forum ilmiah yang mengupas karya terbaru Prof. Prof (HC) Dr. Deni Darmawan, S.Pd., M.Si., M.Kom., MCE., MTCNA. pada kegiatan tersebut dihadiri pula oleh Professor Koji Kurusu, Ph.D, sebagai pakar STEAM dan CEO AZALEE Group, Ms Sakura ijuin, sebagai Chairman. Ketiga delegasi tersebut dihadirkan oleh Tofik, ST. sebagai Founder dan Guiding Ventura Collaborative UPI Cibiru, serta Prof. Eko dari Universitas Indonesia, juga Rektor UNLA. Acara ini menjadi ruang reflektif sekaligus inspiratif yang mempertemukan akademisi, mahasiswa, peneliti, dan praktisi pendidikan dalam mendalami potensi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence) dalam dunia pendidikan Indonesia. Selasa, (20/05).
Buku yang dibedah membahas secara mendalam tantangan dan peluang implementasi AI di ruang-ruang belajar, dengan pendekatan humanistik yang menekankan pentingnya etika, empati, serta nilai-nilai kemanusiaan dalam pemanfaatan teknologi. Prof. Deni, yang dikenal sebagai tokoh terdepan dalam bidang teknologi pendidikan di Tanah Air, menyampaikan bahwa buku ini lahir sebagai bentuk tanggapan kritis terhadap percepatan transformasi digital yang kini tak terelakkan di dunia pendidikan.
“Pendidikan masa depan bukan hanya tentang digitalisasi, tetapi juga tentang bagaimana teknologi dapat memanusiakan proses belajar,” tegas Prof. Deni dalam sesi pemaparan.
Kegiatan ini semakin bermakna dengan hadirnya dua narasumber praktisi pendidikan yang memberikan perspektif nyata dari lapangan, yakni Risman Nur Hakim, S.Pd., guru di SDN Citepok, Sumedang, serta Muchammad Ramdhan, M.Pd., guru di SMP Labschool UPI Cibiru. Keduanya membagikan pengalaman penerapan teknologi, khususnya AI, dalam pembelajaran di tingkat dasar dan menengah. Mereka juga memberikan respon kritis terhadap isi buku serta relevansinya dengan konteks pendidikan lokal, sekaligus menyuarakan pentingnya kesiapan guru dalam menghadapi perubahan digital.
Momentum Hari Kebangkitan Nasional menjadi latar yang kuat dalam penyelenggaraan acara ini, mengingat semangat kebangkitan bangsa erat kaitannya dengan kebangkitan intelektual dan inovasi pendidikan. Dalam semangat itulah, UPI Cibiru meneguhkan dirinya sebagai pusat pemikiran dan penggerak transformasi pendidikan berbasis teknologi.
Diharapkan, bedah buku ini mampu memicu tumbuhnya diskursus kritis dan riset lanjutan mengenai integrasi AI yang tidak hanya canggih secara teknis, tetapi juga luhur dalam nilai. Buku ini menjadi bagian dari kontribusi nyata Prof. Deni Darmawan dalam memperkaya literatur pendidikan nasional dan menyongsong masa depan pembelajaran yang adaptif, inklusif, dan berkeadaban.(Ibud, Farhan)