Dosen UPI raih prestasi 50 Peneliti Terbaik Indonesia Versi SINTA Series 1 Tahun 2020

Tiga tenaga dosen Universitas Pendidikan Indonesia meraih prestasi sebagai 50 peneliti terbaik Indonesia versi Science and Technology Index (SINTA) Kementerian Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional. Publikasi pemeringkatan kinerja ilmuwan Indonesia Tahun 2020 berbasis SINTA ini secara resmi diluncurkan oleh Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, S.E., M.U.P., Ph.D dalam acara SINTA Series 1 Tahun 2020 (28/5/2020).  

Peringkat ke-13 dari 50 peneliti terbaik Indonesia versi SINTA Series 1 Tahun 2020 diraih oleh Dr. Eng. Asep Bayu Dani Nandiyanto, S.T., M.Eng. Merupakan tenaga dosen program studi kimia FPMIPA UPI dengan bidang keahlian nanoteknologi, kimia, serta teknik kimia.   Peringkat ke-17 diraih oleh Prof. Dr. Ade Gaffar Abdullah, S.Pd., M.Si. Merupakan dosen program studi pendidikan teknik elektro FPTK UPI. ia merupakan profesor/guru besar dalam bidang Ilmu Komputasi Energi. Peringkat ke-47 diraih oleh Dr. Achmad Samsudin, M.Pd. Merupakan tenaga dosen program studi pendidikan fisika FPMIPA UPI dengan bidang keahlian conceptual change, miskonsepsi, multimedia dalam pembelajaran fisika serta pendidikan fisika.

Pemeringakatan kinerja peneliti Indonesia berdasarkan Science and Technology Index (SINTA) pada tahun 2020 dilakukan dengan menggunakan formula penilaian kinerja peneliti yang memperhitungkan (1) jumlah artikel terindeks di scopus dengan memperhitungkan quartil jurnal tempat publikasi; (2) jumlah artikel non jurnal terindeks di scopus; (3) jumlah sitasi di scopus, serta jumlah sitasi di google scholar dan jurnal artikel di jurnal Sinta 1-6. Data yang digunakan dalam perhitungan menggunakan data 3 tahun terakhir dokumen yang terbit 2017 sampai tahun 2019.

Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional Prof. Bambang Permadi Soemantri Brodjonegoro, S.E., M.U.P., Ph.D menuturkan bahwa pemeringkatan kinerja ilmuwan Indonesia Tahun 2020 berbasis SINTA diharapkan dapat mendorong peningkatan kinerja publikasi penelitian yang semakin bermutu dan menjadi penting bagi pemeringkatan perguruan tinggi berkelas dunia. Science and Technology Index (SINTA) diluncurkan Kementerian Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional pada tahun 2017 untuk memudahkan dalam melakukan pendataan, pemetaan, dan pengukuran kinerja hasil penelitian yang dilakukan oleh peneliti di Indonesia. Saat ini sudah terdaftar lebih dari 195.000 peneliti dari perguruan tinggi dan lembaga litbang dari seluruh Indonesia.

Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Prof. Dr. H. R Asep Kadarohman, M.Si menyampaikan apresiasi atas prestasi yang telah diraih oleh tiga tenaga dosen Universitas Pendidikan Indonesia sebagai sebagai 50 peneliti terbaik Indonesia versi Science and Technology Index (SINTA) Kementerian Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (Humas UPI)