Guest Lecture Bersama Assoc. Prof. Michael Ewing: Mengupas Navigasi Riset di Bidang Humaniora dan Ilmu Sosial

Bandung, UPI

Prodi Pendidikan Bahasa Sunda, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra (FPBS) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), menyelenggarakan kegiatan Guest Lecture yang bertajuk “Navigating Research in the Humanities and Social Science” pada Rabu, (30/4/2025). Acara ini menghadirkan narasumber istimewa, Assoc. Prof. Michael Ewing dari The University of Melbourne, dengan dimoderatori oleh Prof. Eri Kurniawan, M.A., Ph.D.

Bertempat di Ruang Promosi Doktor, Lantai 4 Gedung FPBS UPI, kegiatan ini berlangsung pukul 13.00 hingga 15.00 WIB secara hybrid (luring dan daring). Turut hadir dalam kegiatan ini Dekan FPBS UPI, Prof. Dr. Tri Indri Hardini, M.Pd., serta jajaran dosen dari Program Studi Pendidikan Bahasa Sunda yang dipimpin oleh Prof. Dr. Nunuy Nurjanah, M.Pd. selaku Ketua Program Studi dan Dr. Hernawan, M.Pd. sebagai Sekretaris Program Studi.

Dalam sesi paparan ilmiahnya, Assoc. Prof. Michael Ewing memperkenalkan konsep Linguistic Transactional, sebuah pendekatan dalam kajian linguistik yang menyoroti bagaimana bahasa digunakan secara fungsional dalam interaksi sosial sehari-hari. Ia menjelaskan bahwa dalam pendekatan ini, bahasa tidak hanya dilihat sebagai sistem gramatikal, melainkan juga sebagai alat negosiasi makna yang dinamis antarpartisipan dalam komunikasi. Pendekatan ini sangat relevan dalam ranah penelitian humaniora dan ilmu sosial, terutama dalam analisis percakapan, dokumentasi bahasa, dan kajian budaya.

Menariknya, sesi ini dilanjutkan dengan workshop interaktif yang secara khusus ditujukan bagi mahasiswa S-1 Pendidikan Bahasa Sunda dan S-2 Pendidikan Bahasa dan Budaya Sunda. Dalam workshop ini, peserta diajak untuk merancang judul riset yang relevan dan kontekstual, dengan mempertimbangkan aspek kebaruan, kelayakan metodologis, serta signifikansi ilmiah.

Kegiatan Guest Lecture ini menjadi ruang dialog akademik yang memperkaya wawasan riset mahasiswa dan dosen, sekaligus memperkuat jejaring internasional FPBS UPI dalam mengembangkan kajian ilmu bahasa, sastra, dan budaya. Tentu saja kegiatan ini juga bukan sekadar temu ilmiah—ini merupakan sebuah perjumpaan antara pemikiran dan kemungkinan, antara bahasa dan makna, antara lokal dan global. Di ruang yang dipenuhi semangat akademik itu, kata-kata bukan lagi sekadar bunyi, melainkan jembatan menuju pemahaman yang lebih dalam tentang manusia dan kemanusiaan. Seperti benih yang ditanam dengan cermat, diskusi dan dialog hari itu meninggalkan jejak: tumbuhnya inspirasi, bertunasnya gagasan, dan mekarnya harapan akan riset-riset yang lebih bernas di masa depan.