Hidup Sehat Tanpa Narkoba dan Seks Bebas

1-1Bandung, UPI

Mahasiswaa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Posdaya Universitas Pendidikan Indonesia bersama PT PJB – BPWC menyelenggarakan seminar penyuluhan narkoba dan seks bebas, Selasa (18/8/15), di Knowledge Center PJB –BPWC Kecamatan Cipendeuy Kabupaten Bandung Barat. Bertemakan “Meraih Cita-Cita dengan Hidup Sehat Tanpa Narkoba dan Seks Bebas” seminar ini disambut dengan antusias oleh perwakilan siswa-siswi SMP dan SMA sederajat se-kecamatan Cipendeuy.

Seminar ini menghadirkan pembicara dari Badan Narkotika Nasional, Firli Farhatunissa. Menurutnya, acara semacam ini penting dilakukan guna mengedukasi para remaja di masa modern ini. “Memang terkadang feedback yang didapatkan dari penyelenggaraan seminar semacam ini tidak langsung. Namun setidaknya, para remaja yang mengikuti seminar sudah sampai pada tahap mengetahui. Tapi kalau sampai pada tahap perubahan perilaku, itu belum bisa dinilai. Tapi setidaknya mereka sudah tau apa saja sebenarnya bahaya narkoba dan seks bebas itu sendiri,” ujarnya.

Muhammad Habibul Irsyad, mahasiswa Pendidikan Sosiologi Universitas Pendidikan Indonesia, selaku ketua pelaksana seminar ini mengungkan alasan diselenggarakannya seminar mengenai narkoba dan seks bebas yaitu dikarenakan para generasi muda desa yang masih belum tercemari globalisasi dan seminar ini dijadikan sebagai ajang pencegahan. Terutama tahun ini Indonesia dihadapkan pada keadaan darurat narkoba.1-2

“Saya dan teman-teman sangat antusias bisa menyelenggarakan seminar seperti ini. Terutama momentumnya sangat pas dengan hari kemerdekaan RI. Jadi, kita juga harus bisa membebaskan diri dari berbagai ancaman liberal seperti seks bebas dan penyalahgunaan narkoba. Mudah-mudahan masyarakat desa dengan budaya lokalnya dan nilai spiritualnya untuk mencegah adanya budaya baru yang bisa merusak nilai dan moral di desa. Seperti budaya liberalis yang jauh dari negara ketimuran,” paparnya.

Selain itu, harapan besar juga diungkapkannya untuk para mahasiswa KKN lainnya yang tengah mengabdi di daerah masing-masing. “Kuliah Kerja Nyata ini bisa dijadikan pembelajaran agar kita sebagai mahasiswa dapat menjadi insane yang ikhlas mengabdi sebagai Agent of Change dan membawa nilai-nilai edukasi dalam masyarakat, dan juga menjadi contoh yang baik bagi seluruh masyarakat sebagai seorang akademisi,” tuturnya. (Florida Purba, Mahasiswa Ilmu Komunikasi FPIPS UPI)