Karakter Generasi Muda Bangsa Perlu Dibenahi

Bandung, UPI  

Forum Komunikasi Mahasiswa Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan seminar pendidikan nasional, Rabu (19/11/2014), di Auditorium SPs UPI Jln. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung. Mereka mengangkat tema “Peran Pemerintah dan Lembaga Pendidikan dalam Pembentukan Karakter Generasi Muda.”

Ketua, Adri Antoni, seminar ini dilaksanakan bertolak dari fenomena karakter generasi muda bangsa yang moralnya semakin merosot. Karakter generasi muda saat ini sudah berubah. Moral dan akhlak pelajar saat ini semakin menurun. Hal itu bisa dilihat dari banyaknya tindak kekerasan yang terjadi di kalangan pelajar.

“Maka, seminar ini penting untuk melihat bagaimana peran pemerintah dan lembaga pendidikan dalam mengantisipasi karakter dari generasi muda kita ini. Supaya ke depannya generasi Indonesia bisa menjadi lebih baik lagi,” paparnya.

Selain itu, salah satu pemateri yang merupakan perwakilan dari Pemerintah Kota Bandung, Edi Sartono menyatakan, pembentukan karakter adalah masalah yang cukup besar. Menurutnya, hal ini pula yang mendasari mengapa Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) mengeluarkan kurikulum yang terkait dengan pembentukan karakter.

“Hal ini cukup membuat kita semua ikut prihatin, dari hari ke hari, tahun ke tahun berbagai perilaku yang tidak bermoral terjadi. Dan untuk itu, kita tidak boleh berpangku tangan. Sebab, perihal karakter memang cukup krusial. Masalah karakter bukan hanya sekadar masalah ringan yang bisa dipandang sebelah mata. Perlu kepedulian yang besar untuk menangani permasalahan ini,”ungkapnya.

Untuk itu ia berharap dengan seminar ini baik guru maupun masyarakat lainnya bisa dilatih lagi dan bertukar pikiran untuk memikirkan bagaimana memaksimalkan dan mengembalikan karakter bangsa, terutama anak-anak muda kembali ke arah yang benar. (Florida Purba, Mahasiswa Ilmu Komunikasi FPIPS UPI)