Kolaborasi Pendidikan Khusus FIP UPI dengan Yayasan Gemilang Sehat Indonesia Sukses Gelar International Conference On Special Education And Diversity
Bandung, UPI
International Conference On Special Education And Diversity (ICSED) hadir dengan mengusung tema yang sangat penting dan relevan: “Promoting Inclusivity in Sexual and Reproductive Health Education for Children with Special Needs.” Konferensi ini diselenggarakan untuk merespons kebutuhan mendesak dalam meningkatkan kesadaran dan pemahaman tentang pentingnya pendidikan kesehatan reproduksi dan seksual (PKRS) yang inklusif bagi anak-anak berkebutuhan khusus, Kamis (7/11/2024).
ICSED diinisiasi oleh Pendidikan Khusus FIP UPI dengan dukungan Yayasan Gemilang Sehat Indonesia. Konferensi ini, ICSED membuka ruang kolaborasi bagi para pendidik, peneliti, praktisi, dan pembuat kebijakan untuk berdiskusi dan mencari solusi inovatif terkait pendidikan kesehatan seksual yang inklusif. Dibuka oleh Prof. Dr. Bunyamin, M.Pd., M.A., Wakil Rektor Bidang Riset, Usaha dan Kerjasama Universitas Pendidikan Indonesia.
Berbagai narasumber berpengaruh hadir untuk membagikan wawasan dan pengalaman mereka. Dr. Praptono, M.Ed., Sekretaris Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah dari Kemendikbud Ristek, membahas arah kebijakan pendidikan PKRS di Indonesia, sementara Prof. Dr. Munawir Yusuf, M.Psi., dari Special Education Consortium, mengulas implementasi PKRS di Sekolah Luar Biasa. Lebih jauh, Prof. Dr. Budiyanto, M.Pd., seorang profesor di bidang Pendidikan Inklusif, membahas pentingnya menyiapkan calon guru yang siap mengajarkan PKRS dengan perspektif inklusif.
Pembicara lainnya, Ely Sawitri, Direktur Yayasan Gemilang Sehat Indonesia, menyoroti urgensi penerapan PKRS bagi anak-anak disabilitas di Indonesia, dan Joana Lamptey dari Rutgers International memberikan wawasan mengenai pendidikan kesehatan reproduksi dan seksual di tingkat internasional, termasuk penerapannya di Belanda. Prof. Dr. Endang Rochyadi, M.Pd., dari Universitas Pendidikan Indonesia, mengulas perjalanan dan kontribusi Program Studi Pendidikan Khusus UPI dalam mendukung pendidikan PKRS yang inklusif bagi anak berkebutuhan khusus.
Acara ini diadakan di Oakwood Hotel Bandung dan mencakup berbagai kegiatan, seperti sesi konferensi dan seminar, presentasi penelitian, dan sesi berbagi antar guru, sesi temu kolegial yang mengundang para kepala prodi Pendidikan Khusus seluruh Indonesia untuk berbincang mengenai urgensi Pendidikan Tinggi memberikan PKRS guna membentuk calon guru untuk menjawab tantangan yang ada di lingkungan Masyarakat. Terdapat pameran booth dengan menampilkan beragam output perkuliahan seperti media memperkenalkan area yang tidak boleh disentuh menggunakan boneka yaitu SEKA-DION. Peluncuran Pusat Studi PKRS FIP UPI (Prospeks) juga menjadi bagian penting dari konferensi ini, peluncuran ini disahkan secara resmi oleh Dekan FIP UPI, Prof. Dr. Rudi Susilana, M.Si., sebagai komitmen untuk terus memperjuangkan PKRS yang inklusif.
Terdapat 52 artikel yang dipresentasikan pada ICSED. Dengan ruang lingkup penting dalam aspek-aspek kunci PKRS, seperti intervensi dini, bimbingan dan konseling, penggunaan teknologi dalam pembelajaran, hingga pengembangan kebijakan untuk mendukung aksesibilitas PKRS. Penghargaan diberikan kepada Dudi Gunawan, Alya Jilan, dan Sitihardiyanti Yusuf sebagai penulis artikel terbaik pada konferensi ini.
Dengan partisipasi yang luas, ICSED 2024 diharapkan menjadi langkah nyata untuk memperkuat pendidikan kesehatan reproduksi dan seksual bagi anak berkebutuhan khusus di Indonesia. PKRS yang inklusif bukan hanya membekali mereka dengan pengetahuan, tetapi juga melindungi hak dan kesejahteraan mereka dalam menjalani hidup yang lebih mandiri dan aman.
Related Posts
-
Ketua Senat Akademik UPI: Lulusan UPI harus Kreatif dan Inovatif
No Comments | Feb 23, 2022
-
Revolusi Mental Pemuda Diharapkan Lahirkan Generasi Muda yang Tangguh
No Comments | Oct 28, 2015
-
Seluruh Fakultas di UPI Siap Sukseskan Penerapan Digitalisasi Identitas Kependudukan
No Comments | Mar 30, 2023
-
Rektor UPI Resmikan Unit Layanan Terpadu
No Comments | Jul 3, 2018