Mahasisiwa KKN UPI Selenggarakan Workshop Guru TK dan PAUD
|Garut, UPI
Mahasisiwa KKN Tematik UPI Kecamatan Sucinaraja Desa Tenjonagara bekerjasama dengan Desa Sadang menyelenggarakan Workshop Guru TK dan PAUD se- Kecamatan Sucinaraja dengan tema Meningkatkan Potensi Anak Usia Dini Melalui Gerak dan Lagu yang diselenggarakan di Gedung Olahraga PGRI Kecamatan Sucinaraja Kabupaten Garut, Rabu (27/7/2016).
Kegiatan ini dibuka oleh Maman Rochman, S. Pd, M. Pd. selaku Kepala PGRI Kecamatan Sucinaraja dengan dihadiri oleh 45 orang guru yang merupakan perwakilan dari 10 sekolah PAUD dan 8 TK di Kecamatan Sucinaraja. Acara ini merupakan salah satu program dari mahasiswa KKN Tematik UPI Desa Tenjonagara dan Desa Sadang di bidang pendidikan.
Zia Choerulwildan mengungkapkan bahwa kegiatan ini dirasa sangat bermanfaat dan perlu untuk diadakan, hal ini didasarkan pada keadaan dimana tenaga pengajar di pedesaan kurang berinovasi dalam teknik atau metode mengajar. Sehingga perlu untuk diasah tingkat kreativitasnya hal tersebut salah satunya bisa didapat melalui acara workshop seperti ini. Maka dari itu sudah seharusnya tenaga pengajar difasilitasi dengan kegiatan semacam workshop ini. Karena tujuan dari workshop ini sendiri sebagai alat untuk meningkatkan kualitas atau kemampuan mengajar guru-guru PAUD dan TK.
“Saya bersama dengan teman-teman KKN lainnya merasa sangat senang dan bersyukur ketika melihat respon yang sangat positif dari berbagai pihak. Diantaranya kami ucapkan terimakasih kepada seluruh guru TK dan PAUD se- Kecamatan Sucinaraja juga merasa senang atas respon positif dari UPTD Pendidikan dan PGRI Kecamatan Sucinaraja. Terakhir kami ucapkan terimakasih kepada dosen kami Dr. H. Mubiar Agustin, M. Pd. yang telah berkenan untuk memberikan ilmu yang begitu bermanfaat bagi seluruh peserta juga panitia.” ujar Zia Choerulwildan selaku ketua pelaksana Workhsop Gerak dan Lagu untuk meningkatkan potensi anak usia dini di Kecamatan Sucinaraja.
Pada kesempatan ini Mubiar Agustin menyampaikan bahwa modal pertama mengajar di usia dini adalah mencintai pekerjaan (enjoy). Mengajar yang menyenagkan dan bermakna terdiri dari berbicara yakni menyampaikan sesuatu yang positif, berbicara (talk), bernyanyi (sing), menulis (write), membaca (read),dan bermain (play).
Workshop ini terdiri dari beberapa agenda yakni materi pengantar dan workshop yang mana peserta dibagi kedalam beberapa kelompok untuk selanjutnya membuat lagu dan gerak. Sebelumnya Mubiar Agustin memberikan materi mengenai gerak dan lagu dengan membawakan lagu anak dengan didampingi gitaris sehingga meningkatkan kreativitas, imajinasi dan inovasi dalam pembelajaran PAUD dan TK. Pada sesi workshop peserta diberikan tugas untuk membuat lagu dan gerak sesuai dengan tema yang diberikan kepada masing-masing kelompok, adapun tema yang diambil merupakan ciri khas dari Kota Garut sendiri seperti Dodol, Burayot dan DoGar (Domba Garut). Setelah itu setiap kelompok dipersilahkan untuk menampilkan karya yang telah dibuat dalam waktu 20 menit. Karya yang dibuat juga pada akhir acara kemudian dilombakan. Beliau juga menyampaikan bahwa menciptakan lagu tidak harus berimajinasi terlalu tinggi, keadaan sekitar lingkungan anak dapat menjadi bahan yang baik karena berkaitan langsung dengan kehidupan anak-anak.
Maman Rochman selaku Ketua PGRI Kecamatan Sucinaraja mengungkapkan bahwa dengan adanya acara ini dengan materi yang begitu baik menumbuhkan inovasi bagi para guru PAUD dan TK khususnya di kecamatan Sucinaraja.
Antusias peserta dalam menciptakan lagu dan gerak nampak sekali mana kala semua peserta memberikan penampilan yang optimal. “dengan adanya workshop ini kami merasa senang karena memberikan pembaharuan dalam metode mengajar pada anak usia dini. Selain itu juga merasa terbantu karena selama ini guru PAUD maupun TK dituntut untuk beinovasi sedangkan materi yang didapat dirasa kurang” ujar Dineu Guru TK Sejahtera 1 Desa Sadang.
“Adanya acara ini sangat membantu meningkatkan kualitas mengajar pendidikan PAUD dan TK. Harapan kedepannya semoga acara ini dapat diselenggarakan kembali dan terjalin kerjasama yang baik antara pihak UPTD Pendidikan Garut dengan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).” ungkap Kepala UPTD Pendidikan Kecamatan Sucinaraja, Dadang Sukandi, S. Sos., M. Si. (Ismi Fauziah, Pendidikan IPS 2013)