Probumsil Sumedang Larang Selenggarakan Seminar Kepemudaan

Sumedang, UPI

Protokol Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan Indonesia (PROBUMSIL UPI) Sumedang Darul Larang kembali menyelenggarakan Seminar Kepemudaan yang saat ini bekerjasama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI) (Sabtu, 22/12/2018) di Aula Tampomas Gedung Induk Pusat Pemerintah (IPP) Kabupaten Sumedang.

Seminar ini dibuka oleh Wakil Direktur Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Sumedang Dr. Nurdinah Hanifah, M.Pd. Dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap Probumsil Sumedang Larang atas terselenggaranya Seminar Kepemudaan yang bekerjasama dengan Kemenpora RI ini. Kegiatan ini merupakan salah satu bentuk implementasi dalam membantu mewujudkan generasi emas Indonesia dimana para pelaku kehidupan yang akan terlibat menjadi penyongsong peradaban adalah anak-anak yang kini berusia belasan tahun yang mana harus ditempa dirinya menjadi sosok generasi masa depan sebagai Generasi Pencipta.

Pada kesempatan ini Kemenpora yang diwakili oleh Kepala Sub Bagian Protokol Kemenpora RI Indra Jaya Atmaja menyampaikan pemuda merupakan penentu arah bangsa di masa yang akan datang, oleh karena itu pemuda haruslah dibina dan diarahkan sejak dini. Acara pembukaan dilakukan secara simbolis dengan membunyikan angklung secara bersama-sama oleh Wakil Direktur UPI Kampus Sumedang, Kasubag Protokol Kemenpora RI, Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat, dan Ketua Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar UPI Kampus Sumedang dilanjutkan persembahan tarian ronggeng nyentrik oleh personel Probumsil Sumedang Larang.

Dalam seminar kepemudaan ini, Probumsil UPI Sumedang mengangkat tema “Kestrategisan Pemuda dalam Menentukan Arah Bangsa”, dengan menghadirkan empat pembicara: Badan Pembinaan Ideologi Pancasila Republik Indonesia, Puji Nur Firman, M.H., Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat, Nina Yuningsih, M.M., Ketua Prodi PGSD UPI Kampus Sumedang, Dr. Maulana, S.Pd., M.Pd., dan Atlet Muda, Buldan Muhammad Abdurrohman, S.Pd.

Seminar yang dihadiri 300 peserta ini dimoderatori Koordinator Probumsil Sumedang Larang PUPt. Sulastri Puji Lestari (PGSD, 2015). Dalam paparannya Puji Nur Firman, M.H. memaparkan materi Pancasila sebagai Energi Pemuda yang berarti keberadaan pancasila haruslah dihayati dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dengan mengimplementasikan setiap butir-butir Pancasila dengan cerdas dan bijak. Keberagaman suku, bahasa, agama, budaya, dan latar belakang masyarakat Indonesia bukanlah alasan untuk tidak menjadikan Indonesia satu. Pemuda harus mampu berpikir lokal, namun bertindak global, yang berarti berpikir atas dasar nilai agama, budaya, kebangsaan dan keberpihakan serta bertindak progresif, inovatif, kreatif dan tidak diskriminatif.

Pemateri kedua, Nina Yuningsih, M.M., menyampaikan materi Potensi Pemilih Muda dalam Pemilu, bahwasannya Indonesia akan mendapat anugerah bonus demografi selama rentang waktu 2020-2035, dimana puncaknya akan terjadi pada tahun 2030. Di rentang tahun tersebut, jumlah kelompok usia produktif (umur 15-64 tahun) jauh lebih banyak melebihi kelompok usia tidak produktif (anak-anak usia 14 tahun ke bawah dan orang tua berusia 65 tahun ke atas). Pemuda memiliki potensi yang sangat besar dalam menentukan Indonesia ke depannya dengan harus menjadi pemilih yang menjunjung asas LUBERJURDIL (langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil).

Pematerian selanjutnya disampaikan oleh Dr. Maulana, S.Pd., M.Pd., mengenai Menuliskan Jejak Besar Kehidupan, bagaimana menjadi pemuda yang berani beraksi dengan meningkatkan kelas diri serta iman – ilmu – tindakan, mengajak peserta untuk merenungkan sejenak kontribusi apa yang telah diberikan terhadap bangsa ini, yakni dapat dilakukan dengan menghormati diri sendiri dan menuangkan jejak kehidupan diri agar menjadi jejak kehidupan bangsa.

Pemateri terakhir, Buldan Muhammad Abdurrohman, S.Pd., merupakan atlet rugby berprestasi yang juga alumni UPI Kampus Sumedang membagikan pengalamannya mengenai Kerja Keras Pemuda meraih Prestasi bagaimana dirinya meraih prestasi yang didapat sampai saat ini dengan cara mengenali potensi diri pribadi, dan dapat memposisikan diri sebagai problem solver sebagai bentuk apresiasi diri untuk membawa perubahan yang baik pada bangsa ini.

Tampak sekali antusiasme para peserta yang terdiri dari mahasiswa, perwakilan pemuda Palang Merah Indonesia (PMI) Cabang Sumedang, perwakilan Kwartir Cabang Sumedang dan kehadiran dari perwakilan Korps Protokol Mahasiswa Universitas Padjajaran (KPM Unpad) yang turut serta menjadi bagian dalam kegiatan ini.

Seminar Kepemudaan ini terselenggara atas bantuan dan dukungan dari Kemenpora RI, Pemerintah Daerah Kabupaten Sumedang, Badan Pembinaan Ideologi Pancasila RI, Komisi Pemilihan Umum Jawa Barat, dan  PT Biofarma. Selain itu, turut serta mendukung Wakil Direktur, Ketua Prodi PGSD UPI Kampus Sumedang dan PROBUMSIL Kampus Daerah UPI sehingga seminar dapat berjalan dengan lancar. (Koordinator Probumsil  UPI Sumedang Darul Larang)