Prof. Haedar Nashir Ajak UPI Cetak Generasi Unggul

Bandung, UPI

Dalam rangkaian Sidang Pleno Terbuka Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) yang dilaksanakan pada 16 Juni 2025, Prof. Dr. Haedar Nashir, M.Si., Ketua Umum PP Muhammadiyah, turut memberikan sambutan yang penuh makna. Ia menekankan pentingnya peran universitas dalam membangun fondasi pendidikan nasional yang kuat.

Prof. Haedar membuka sambutannya dengan apresiasi atas terselenggaranya acara pelantikan Rektor UPI periode 2025–2030. Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih atas kunjungan silaturahmi Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A., Rektor terpilih, ke Kantor PP Muhammadiyah di Yogyakarta sebulan sebelum pelantikan.

“Sebulan lalu, Prof. Didi Sukyadi bersilaturahmi ke kantor PP Muhammadiyah di Jogja untuk menyampaikan undangan dan sekaligus bertukar pikiran tentang dunia pendidikan Indonesia. Ini bagian dari balas kebaikan dengan kebaikan.”

Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada Rektor baru serta apresiasi kepada Rektor sebelumnya, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A., atas dedikasinya selama masa jabatan 2020–2025.

“Tahniah pada Rektor baru UPI dan sekaligus juga tahniah atas selesainya tugas kepada Rektor lama. Sekaligus juga memberi apresiasi dan dorongan untuk UPI tetap menjadi UPI.”

Menurut Prof. Haedar, meskipun banyak candaan yang menyebut UPI sebagai “Universitas Pendidikan rasa IKIP”, ia melihat hal ini sebagai tantangan agar UPI tetap eksis dan berkarakter sebagai institusi pendidikan unggulan.

“Kalau saya malah tidak apa-apa, UPI tetap harus menjadi IKIP dengan karakter yang diperluas,” ujarnya disambut tepuk tangan hadirin.

Lebih lanjut, Prof. Haedar menyampaikan pesan penting tentang komitmen bangsa terhadap dunia pendidikan.

“Bangsa yang maju pasti dunia pendidikannya maju. Dan sebaliknya, tidak ada bangsa yang maju tanpa kemajuan pendidikan. Maka pendidikan merupakan faktor yang strategis untuk kemajuan bangsa.”

Ia juga menyinggung beberapa tantangan besar pendidikan nasional saat ini, antara lain rendahnya Human Development Index (HDI), daya saing bangsa, dan rata-rata IQ nasional. Untuk itu, ia mendukung penuh langkah-langkah UPI dalam meningkatkan mutu pendidikan dan mencerahkan masa depan bangsa. (CS/DN)