Telat Datang ke Upacara, Prof. Idrus Harus “Push Up”

Bandung, UPI

Wakil Rektor Universitas Pendidikan Indonesia bidang Bidang Sumber Daya, Keuangan, dan Administrasi Umum Prof. Dr. H. Idrus Affandi, M.Pd. rela dihukum push up karena telat hadir pada Apel Siaga Bulan Suci Ramadhan, Kamis (18/6/2015). Berdasarkan surat instruksi Kepala Divisi Keamanan dan Ketertiban Kampus (K3), apel yang diikuti petugas K3/Satpam, apel siaga seharusnya dilaksanakan pukul 7.30, namun Prof. Idrus baru datang pukul 8.15 WIB.

“Saya terlambat, saya salah. Maaf. Oleh karena itu, saya ridha dihukum apa pun. Kalian minta apa pun untuk menghukum saya, saya akan melakukannya. Sebab, kalau kalian terlambat, pasti saya hukum juga. Sekarang saya yang salah, maka saya ikhlas dihukum,” kata Prof. Idrus di hadapan para Satpam UPI yang sempat menunggu beberapa saat sebelum upacara dimulai.

Karena tidak seorang pun yang berani menghukum Prof. Idrus, maka dia langsung mengambil sikap jongkok dan kemudian melakukan push up sepuluh kali. Guru besar bidang pendidikan politik ini mengaku, dirinya ketiduran setelah sahur di hari pertama puasa. Biasanya, dirinya diingatkan oleh Komandan Satpam. Namun karena ada urusan keluarga, Komandan K3 justru tidak bisa menghadiri apel siaga tersebut.

“Saya salut terhadap pemimpin yang sikapnya fair. Saat merasa salah langsung melakukan hukuman tanpa harus menunggu ditegur orang lain. Sikap pemimpin seperti ini semakin langka di zaman sekarang,” ujar Mus Mulyadi, anggota K3 UPI.

Seperti diberitakan sebelumnya, ratusan personel anggota Divisi K3/Satpam UPI menggelar apel siaga dalam rangka “Bulan Suci Ramadhan 1436 H” yang berlangsung sejak 18 Juni hingga 16 Juli 2015 mendatang, di Halaman Selatan Gedung Bumi Siliwangi (Partere) Kampus UPI Jalan Dr. Setiabudhi nomor 229 Bandung, Kamis (18/6/2015).

Wakil Rektor Bidang Sumber Daya, Keuangan, dan Administrasi Umum Prof. Dr. H. Idrus Affandi, M.Pd., menjelaskan, apel kesiapan ini dalam rangka melakukan pengamanan terkait banyaknya tamu yang akan mengikuti shalat tarawih yang digelar di Masjid Al Furqan UPI, selain itu tujuan dari apel ini adalah koordinasi seluruh kegiatan sesuai tugas dan fungsinya.

“Apel siaga ini untuk mengecek kesiapan personel secara teknis maupun non teknis terkait pengamanan lingkungan kampus selama bulan suci Ramadhan , juga melihat kesiapan lainnya, salah satunya adalah pembagian jadwal tugas, sehingga tercipta kerja sama yang mampu memberikan pelayanan sebaik-baiknya kepada lingkungan sekitar serta bisa mengantisipasi terhadap hal-hal yang terjadi di lapangan secara tidak terduga, seperti tindak kejahatan, walaupun hingga saat ini gangguan keamanan di kampus sudah berkurang drastis, ” ujarnya.

WR SDKAU menginstruksikan agar para anggota yang bertugas selama bulan Ramadhan masuk pagi mulai pukul 08.00 WIB, jam pulang pukul 20.00 WIB, kecuali anggota satpam wanita jam pulang pukul 16.00 WIB. Selain itu, setiap tugas siang agar berpakaian safari abu lengkap pake peci, dan kerudung putih untuk anggota satpam wanita.

“Bekerjalah dengan sepenuh hati dan maksimal agar keamanan dan kenyamanan dapat terpelihara. Saya juga menyampaikan terima kasih dan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada peserta apel yang tetap semangat meski tengah menjalankan ibadah puasa, serta memohonkan maaf lahir dan bathin,” jelasnya. (Wakhudin/Dodiangga)