Tiga Dosen FPSD UPI Raih Penghargaan CPNS Terbaik dalam Kegiatan Pelatihan Dasar CPNS Nasional Tahun 2024 melalui Karya Inovatif di Bidang Seni dan Desain
Bandung, UPI
Tiga dosen dari Fakultas Pendidikan Seni dan Desain (FPSD) Universitas Pendidikan Indonesia berhasil meraih penghargaan sebagai Peserta Latihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Terbaik. Kegiatan ini berlangsung dalam rentang waktu empat bulan, mulai September 2024 hingga bulan Desember 2024. Para dosen tersebut adalah: Abizar Algifari Saiful, S.Pd., M.Sn. (Program Studi Musik), Urfan Saniylabdhawega Ridhwan, M.Pd. (Program Studi Pendidikan Seni Musik), dan Hikmah Sari, M.Pd. (Program Studi Pendidikan Seni Musik).
Dalam kegiatan ini, seluruh peserta ditugaskan melakukan sebuah kegiatan aktualisasi diri. Aktualisasi merupakan salah satu tahapan penting dalam Latihan Dasar Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi peserta melalui penerapan ilmu yang telah dipelajari untuk memecahkan masalah nyata di tempat kerja. Kegiatan ini dirancang untuk mengasah kemampuan peserta dalam merancang solusi inovatif, memberikan pelayanan yang lebih baik, serta meningkatkan kualitas kerja di lingkup instansi masing-masing. Dalam aktualisasi, peserta diwajibkan menghasilkan luaran berupa karya atau program yang relevan dengan kebutuhan di tempat kerja, sekaligus berdampak positif bagi lingkungan sekitar. Proyek-proyek yang dihasilkan tidak hanya mencerminkan pemahaman akademik, tetapi juga komitmen mereka dalam mendukung kemajuan organisasi melalui kontribusi nyata.
Judul karya aktualisasi Abizar Algifari Saiful, S.Pd., M.Sn. adalah “Optimalisasi Data Dokumentasi Musik Menjadi Buku Sebagai Sumber Referensi Akademik.” Luaran aktualisasi tersebut berupa buku yang berjudul “Melihat Bebunyian: Dokumentasi Citra Musik dalam Kebudayaan”. Buku ini merupakan sebuah karya kolektif yang menyoroti pentingnya pendokumentasian musik tradisional Indonesia. Melalui kontribusi berbagai penulis dari Program Studi Musik Universitas Pendidikan Indonesia, buku ini menyajikan beragam jenis musik, alat musik, dan konteks sosial budaya yang melingkupinya. Dengan fokus pada pelestarian dan edukasi, buku ini berfungsi sebagai sumber pengetahuan tentang kekayaan seni budaya Indonesia, serta mengajak generasi mendatang untuk menghargai dan melestarikan warisan musik yang menjadi identitas masyarakat. Hal ini menjadi sebuah upaya penting di tengah arus globalisasi.
Judul karya aktualisasi Urfan Saniylabdhawega Ridhwan, M.Pd. adalah “Penyusunan E-Modul Mata Kuliah Alat Gesek I Instrumen Biola di Program Studi Pendidikan Seni Musik FPSD”. Luaran aktualisasi tersebut adalah E-modul yang diberi judul “Alat Gesek I (Biola)”. Pembuatan E-modul Alat Gesek I Instrumen Biola ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mahasiswa mengenai keterampilan bermain biola disertai dengan pemahaman teoretis. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat membangun kemampuan teknis dan musikalitas mereka, dan pada akhirnya siap untuk melanjutkan ke tingkat materi biola lanjutan.
Judul karya aktualisasi Hikmah Sari, M.Pd. adalah “Penyusunan E-Modul Mata Kuliah Alat Gesek I Instrumen Cello di Program Studi Pendidikan Seni Musik Fakultas Pendidikan Seni dan Desain.” Luaran aktualisasi tersebut adalah E-modul yang diberi judul “Alat Gesek I (Cello)”. Pembuatan E-modul Alat Gesek I Instrumen Cello ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan mahasiswa mengenai keterampilan bermain cello dan tentunya sesuai dengan pemahaman teoretis. Selain itu, mahasiswa diharapkan dapat membangun kemampuan teknis dan musikalitas mereka dan pada akhirnya siap untuk melanjutkan ke tingkat materi cello lanjutan.
Dekan Fakultas Pendidikan Seni dan Desain (FPSD), Prof. Dr. phil. Yudi Sukmayadi, M.Pd., menyatakan, “Prestasi ini mencerminkan komitmen dan dedikasi yang tinggi dari para dosen dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan di bidang seni dan desain. Melalui berbagai inisiatif dan karya yang dihasilkan, mereka tidak hanya berfokus pada pengajaran, tetapi juga berusaha untuk mengembangkan kurikulum yang relevan dan inovatif. Dengan demikian, para dosen berperan aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang inspiratif dan mendukung, yang pada gilirannya akan memberikan dampak positif bagi mahasiswa dan perkembangan seni di Indonesia. Para dosen yang berhasil menjadi terbaik dalam kegiatan Latsar ini, sekaligus menjadi aset penting guna memperkuat sumber daya fakultas dalam upaya mewujudkan pencapaian visi fakultas: Pelopor dan Unggul dalam Pemajuan Seni dan Desain.”
Related Posts
-
Alumni Prodi SPIG Ikuti Uji Kompetensi Profesi Geospasial
No Comments | Oct 17, 2018 -
UPI MEMAKNAI HIKMAH PUASA MELALUI SILATURAHMI IDULFITRI 1444 H
No Comments | May 3, 2023 -
Prof. Furqon, Ph.D., Resmi, Rektor UPI 2015-2020
No Comments | Jun 16, 2015 -
Akademi Indosiar di UPI Mendapat Pujian
No Comments | Dec 17, 2014