UPI Membangun Mobile Humas Digital Bersama 50 PTS Se-Jabar dan Banten

 

Bandung, UPI

Dalam perkembangan terkini, setiap staf Humas di lingkungan PTS harus sudah mulai akrab dengan sejumlah media-media digital, belajar software pengembang website perguruan tinggi, maka kesempatan untuk merubah paradigma kerja kehumasan telah dimulai. Masing-masing PTS menyadari bahwa kedudukan Humas di masing-masing lingkungan kerjanya ternyata strategis.

Demikian ungkap Kepala Seksi Publikasi dan Pengelolaan Media Kantor Humas UPI Dr. Deni Darmawan, M.Si., saat memberikan materi dalam kegiatan Bimtek Kehumasan Bagi Para Pimpinan dan Staf Kantor Humas dari 50 PTS se-Jabar Banten. Kegiatan ini digagas oleh Koordinator Kopertis Wilayah IV Prof. Dr. Uman Suherman, AS, M.Pd., yang merupakan alumni dan dosen pada Program Studi Bimbingan Karir FIP UPI.

“Bahwa dalam merubah mindset para pimpinan yang dilakukan oleh Humas PTS ternyata sangat penting, mengingat pemanfaatan teknologi informasi dapat diterima dan selaras dengan program tingkat universitas. Kepemimpinan yang selalu berkoordinasi dengan fungsi, kedudukan dan bentuk-bentuk praktek kehumasan sangat penting. Khususnya untuk memanfaatkan, mengembangkan dan memelihara bahkan memikirkan aspek keberlanjutannya (sustainabilitas) dari media online yang dilakukan oleh setiap perguruan tinggi sangat penting,” ujarnya.

Lebih lanjut dijelaskan, di era sekarang, banyak sekali pemanfaatan media elektronik bahkan media yang sifatnya publik dengan menguasai perilaku-perilaku sosial di dalamnya yang biasa disebut Medsos. Maka dalam tugas dan fungsi kehumasan sudah saatnya setiap perguruan tinggi yang memiliki Biro Humas atau bidang Humas harus mampu memanfaatkan media elektronik publik tersebut. Sebagaimana ditekankan oleh Yudiantara (Menkominfo, 2017), mengatakan, bahwa di era serba digital saat ini, peran Humas harus berubah seiring perkembangan teknologi. Artinya, peran Humas tak lagi sekedar memberi informasi satu arah, melainkan harus menjadi jembatan informasi kepada pers. “Humas pun ke depan harus mampu menjawab tantangan perkembangan teknologi yang semakin pesat. Jadi memang dibutuhkan keahlian lain untuk meningkatkan profesionalisme Humas, dimana meraka harus menjadi inspirator dan penghubung pemerintah dengan publik,” tutur Rudiantara  saat membuka acara Pertemuan Tahunan Bakohumas di Hotel Harris, Bandung, Jawa Barat, Selasa (25/11). Untuk itu marilah kita cermati apa itu Teknologi Informasi.

Selama Bimtek berlangsung, ada sejumlah pertanyaan-pertanyaan seputar kode etik, budaya menulis, dan upaya apa yang telah dilakukan oleh peserta. Dimana muaranya diharapkan kantor Humas PTS di Jabar dan Banten menjadi pelopor yang unggul dalam membangun sistem, lokasi, peralatan dan juga penambahan SDM jika memang diperlukan untuk diterapkan di lingkungan kerjanya masing-masing.

“Namun demikian, wajib diingat bahwa dewasa ini semua Humas PT harus sudah memiliki website yang dikelola secara profesional. Kebutuhan untuk membangun Mobile Online Humas Digital harus sudah mulai dibangun. Sebagai contoh, praktek Humas lebih menarik dengan jangkauan luas dapat dilakukan melalui media webstreaming TV digital seperti yang telah dikembangkan oleh UPI,” paparnya.

”Program ini sangat membantu untuk melesatkan tugas dan fungsi penyelenggaraan Humas setiap PTS di wilayah Jabar dan Banten. Usai pemaparan materi, maka sebagai upaya menjalin random network, para peserta cukup semangat untuk membangun central program. Semoga melalui kegiatan Bimtek ini sejumlah PTS berdatangan secara virtual atau digital untuk mulai membangun networking bagi seluruh PTS Jabar dan Banten guna mewujudkan cita-cita bersama. Pada akhirnya budaya menulis dan membudayakan pengembangan media-media digital online dapat berkembang di seluruh PTS Se-Jabar dan Banten. (DD/dodiangga)