UPI Sosialisasikan Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka: “Perluas Zona Nyamanmu dengan Mengikuti PMM”

Universitas Pendidikan Indonesia mengadakan sosialisasi Program Pertukaran Mahasiswa (PMM) Angkatan Tiga tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Kemendikbud sebagai program mobilitas mahasiswa selama satu semester, program ini diadakan untuk mendapatkan pengalaman mahasiswa perguruan tinggi negeri dan swasta di seluruh Indonesia dalam memperkuat persatuan. Sosialisasi ini diselenggarakan di Auditorium Fakultas Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FPMIPA), Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, Rabu (13/04/2023).

Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam mengaplikasikan wawasan kebangsaan, meningkatkan pemahaman pada keberagaman SARA, mengembangkan keberagaman sikap saling memahami, memperluas pengetahuan akademik sehingga terciptanya penguatan persatuan bangsa. Program ini dilaksanakan secara bertahap dimulai pendaftaran pada 29 Maret – 2 Juni 2023 tersedia 204 Perguruan Tinggi penerima dengan target 15.184 Mahasiswa Peserta. Rektor UPI, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A. menyampaikan bahwa “Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka merupakan program yang bermanfaat dalam pembinaan mahasiswa untuk memperoleh pengalaman tidak hanya pengalaman belajar di UPI, tetapi juga mendapatkan pengalaman belajar di tempat lain, selain itu program ini dapat mempererat tali persaudaraan antar saudara sebangsa, memperkaya wawasan mahasiswa dalam mengenal wilayah di Indonesia. Oleh karena itu saya sangat menghimbau kepada mahasiswa untuk mengikuti program ini dengan sebaik-baiknya”  ungkap Solehuddin.

“Dalam mengikuti Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini ada beberapa syarat yang harus dipenuhi bagi Mahasiswa yang akan mengikuti program ini yaitu Mahasiswa yang sudah berada di Semester 3,5,7 dengan IPK minimal 2,8 adapun dokumen pelengkap di antaranya surat keterangan sehat, sudah melakukan vaksin, dan membuat surat SKTM dengan template yang sudah disediakan” ungkap Priska Eriani selaku tim PMM.

                 Selain itu, hadir para alumni Pertukaran Mahasiswa Merdeka Angkatan dua secara langsung, mereka menceritakan berbagi pengalaman selama mengikuti program  Pertukaran Mahasiswa Merdeka. “Mengikuti program ini mendapatkan pengalaman tidak hanya itu mendapatkan ilmu yang lebih, memperluas relasi pertemanan, selain itu kami juga mengadakan kegiatan sosial seperti melaksanakan bakti sosial dengan mengunjungi panti asuhan, melaksanakan program kebinekaan dengan bereksplorasi lingkungan sekitar pada tempat-tempat bersejarah” ungkap Doni Rafriyana selaku alumni Pertukaran Mahasiswa Angkatan 2.

                 Adapun tips-tips yang bisa di terapkan untuk mahasiswa yang akan mengikuti program Pertukaran Mahasiswa Merdeka ini dengan mengecek secara teliti terkait administrasi yang diperlukan dalam pendaftaran, serta berusaha secara maksimal, sambung Raudhatul Jannah juga sebagai alumni Pertukaran Mahasiswa angkatan dua.

Adapun pesan-pesan yang bisa diterapkan untuk peserta Pertukaran Mahasiswa Merdeka yang akan mengikuti program tersebut adalah menghormati budaya, adat dan orang-orang tempat kita melaksanakan program Pertukaran Mahasiswa Merdeka tersebut.

(Lies Diana Luthfiah)