Wakil Rektor UPI Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Lepas Kontingen UPI Dalam ASEAN University Games Tahun 2024

Bandung, UPI

ASEAN University Games (AUG) tahun 2024 adalah kompetisi olahraga mahasiswa bergengsi tingkat Asia Tenggara. AUG mulai bergulir pada 25 Juni hingga 6 Juli 2024 di Surabaya dan Malang, Jawa Timur, Indonesia. AUG merupakan ajang kompetisi olahraga untuk para atlet dari berbagai universitas di ASEAN yang diadakan setiap 2 tahun oleh ASEAN University Sport Council sejak tahun 1981. Kompetisi olahraga antar perguruan tinggi se-ASEAN ini melibatkan 11 negara anggota ASEAN dan memperlombakan sebanyak 21 cabang olahraga.

Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) memiliki unggulan di sejumlah cabang olahraga, dan tentunya cabang olahraga tersebut harus kita pupuk dan kita kembangkan, diharapkan muncul talenta-talenta yang luar biasa. Oleh karena itu, Pimpinan Universitas sangat mendorong agar para mahasiswa UPI bisa mengikuti kejuaraan-kejuaraan baik di tingkat nasional maupun internasional.

“Salah satu aspek yang dikembangkan dalam pengembangan pendidikan di perguruan tinggi adalah aspek minat, bakat dan penalaran. Keterlibatan mahasiswa UPI dalam ASEAN University Games itu terkait dengan bakat di bidang olahraga,” ungkap Wakil Rektor UPI Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan Prof. Dr. H. Didi Sukyadi, M.A., dalam sebuah wawancara usai melepas Kontingen UPI dalam ASEAN University Games (AUG) Tahun 2024 di Gedung Paetere Kampus UPI Bumi Siliwangi Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung, Senin (24/6/2024).

Kembali diungkapkan Prof. Didi Sukyadi, jika ASEAN University Games pada tahun ini diselenggarakan di Surabaya, Indonesia, dengan sejumlah cabang olahraga. Dikatakannya,”Diharapkan dari masing-masing cabang yang dipertandingkan tersebut, bisa kita ikuti semuanya, utamanya yang memiliki peluang yang bagus.”

Dan kalau kita bisa mendapatkan medali, lanjutnya, tentunya akan memberikan dampak baik dan positif bagi mahasiswanya itu sendiri karena bisa lebih percaya diri. Demikian pula bagi universitas, ini merupakan capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) Perguruan Tinggi.

Dikatakan Prof. Didi Sukyadi, ASEAN University Games tersebut merupakan kegiatan yang sangat penting, karena levelnya bukan nasional tetapi internasional. Selain melatih soft skill para mahasiswa, juga meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan bergaul. Mereka juga nantinya diharapkan bisa mengenal dunia internasional dengan bergaul secara internasional, bertemu dengan teman-teman se-ASEAN, sehingga mereka bisa go international.

“Untuk para atlet dan seluruh kontingen, diharapkan bisa mengikuti semua kegiatan dengan baik dan jangan lupa terapkan fair play. Di dalam olahraga, jikalau kalah dengan sprotif, itu bukan masalah, jangan menang dengan cara yang curang. Jaga kesehatan, makan teratur dan tertib supaya tetap bugar,” pungkasnya.  (dodiangga/foto:riza)