12 Mahasiswa University of Malaya, Ikuti Program Inbound Students Exchange di UPI

Bandung, UPI

Sebanyak 12 mahasiswa dan 3 pendamping dari University of Malaya (UM), mengikuti Program Inbound Students Exchange Mahasiswa University of Malaya. Mereka berkolaborasi dengan Program Studi Ilmu Keolahragaan Departemen Pendidikan Kesehatan dan Rekreasi Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan Indonesia (IKOR PKR FPOK UPI). Program inbound berlangsung mulai Senin (8/7/2019) hingga Senin (15/7/2019). Delegasi UM diterima secara resmi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UPI Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., didampingi pimpinan di lingkungan FPOK seperti Dekan FPOK Prof. Dr. Adang Suherman, MA., para Wakil Dekan, para Kaprodi dan lain sebagainya di Auditorium FPOK lantai 4, Kampus UPI Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung, Senin (8/7/2019).

Menurut Ketua Prodi IKOR Mustika Fitri, Ph.D.,”Program inbound ini merupakan kegiatan balasan atas Program Student Exchange Prodi IKOR FPOK ke Universiti Malaya (UM), Malaysia, yang dilakukan beberapa waktu lalu. Oleh karena itu, pada saat ini dilakukan Inbound Students Exchange Mahasiswa University of Malaya oleh mahasiswa UM sebanyak 12 mahasiswa dan 3 pendamping. Program ini berlangsung mulai mulai Senin (8/7/2019) hingga Senin (15/7/2019) atau sekitar 2 minggu. Kegiatan ini sifatnya full outdor, yang merupakan bagian dari sport recreation atau outdoor education.”

Program students exchange untuk berikutnya, akan diwakili oleh program studi pendidikan kepelatihan, Departemen Pendidikan Kepelatihan FPOK dengan mengirimkan 5 mahasiswanya.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UPI Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., menegaskan bahwa UPI sangat mengapresiasi Program Inbound Students Exchange Mahasiswa University of Malaya ini. Dengan kehadiran para mahasiswa yang terlibat dalam student exchange tersebut, diharapkan bisa menambah ikatan kedua belah pihak.

Diungkapkannya,”Penyelenggaraan kegiatan seperti ini selalu kita tingkatkan setiap saat, oleh karena itu pihak universitas sangat mendorong kegiatan-kegiatan seperti ini. Khusus di bidang Ilmu Keolahragaan, urgensinya adalah bagaimana mengkombinasikan unsur sport, rekreasi dan partnership-nya. Diperlukan keselarasan program yang disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing universitas.”

Hal yang sama disampaikan Dekan FPOK Prof. Dr. Adang Suherman, MA.,”Diharapkan, seluruh peserta mendapatkan pengalaman sesuai harapan, justru dengan adanya perbedaan pembelajaran tersebut kita lakukan inbound agar bisa menjadi pelajaran atas apa yang tejadi di Indonesia (UPI) maupun Malaysia (UM). Hal ini memiliki nilai yang berguna bagi mahasiswa maupun lembaga.”

Pahami bahwa kita sedang belajar, tegasnya. Diharapkan, kerjasama ini tidak terbatas pada kegiatan students exchange saja, tetapi juga pada dimensi lain seperti kolaborasi penelitian, pengabdian pada masyarakat atau kegiatan lainnya yang sifatnya mendorong eksistensi perguruan tinggi dan kompetensi mahasiswa. (dodiangga)