BMESA Bantu Warga Cupunagara Tingkatkan Sektor Pendidikan dan Ekonomi
|Bandung, UPI
Himpunan Mahasiswa Prodi Pendidikan Manajemen Bisnis (BMESA) Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB) Universitas Pendidikan Indonesia gelar kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat (P2M) selama empat hari (24-27 Mei 2018) di Desa Cupunagara, Kecamatan Cisalak, Kabupaten Subang.
Kegiatan ini salah satu bentuk implementasi dari Tridharma Perguruan Tinggi yaitu pengabdian yang wajib dilaksanakan oleh mahasiswa dan dosen khususnya di lingkungan Universitas Pendidikan Indonesia. Di samping itu juga sebagai simulasi dari kegiatan pengabdian KKN (Kuliah Kerja Nyata) yang akan diselenggarakan oleh mahasiswa Univeristas Pendidikan Indonesia.
P2M digelar setiap tahunnya oleh Himpunan Mahasiswa Pendidikan Manajemen Bisnis dan tahun ini mengusung tema “Sinergitas KITA Dalam Dedikasi Mencerdaskan Kehidupan dan Meningkatkan Perekonomian Masyarakat Cupunagara”.
Menurut Alsi, selaku Ketua HIMA Pendidikan Manajemen Bisnis tujuan dari kegiatan Pengabdian Pada Masyarakat tahun ini adalah untuk mengembangkan semangat masyarakat di daerah Cupunagara untuk membangun negeri yang berintegritas sehingga akan memfokuskan pada pengembangan di sektor pendidikan dan ekonomi.
“P2M ini sebagai bentuk aksi nyata peran dan kontribusi apa yang bisa diberikan mahasiswa untuk masyarakat dan berharap dari tema yang diusung tahun ini dapat memberikan dampak positif terutama di bidang pendidikan dan perekonomian masyarakat Desa Cupunagara.”,tutur Alsi.
Dijelaskan Alsi, kegiatan P2M tahun ini juga turut mengadakan pengobatan gratis, tabligh akbar, mengajar di sekolah, pentas seni, bazar pakaian, sembako murah, dan berkebun di ladang warga.
Di samping itu juga Masharyono, selaku Pembina Kemahasiswaan dan Dosen Pendidikan Manajemen Bisnis, menuturkan bahwa kegiatan ini bisa di jadikan ajang buat implementasi ilmu pengetahuan yang sudah didapat di bangku kuliah dan bisa dijadikan ajang untuk membentuk pribadi yang tangguh, mandiri, optimis dan empati.
Rangkaian acara Pengabdian Pada Masyarakat (P2M) sudah dilaksanakan dari bulan Maret, dengan mengumpulkan baju layak pakai, buku bacaan, peralatan ibadah, dan sembako.
Salah satu kegiatan P2M yaitu mengadakan seminar Labeling, Packaging, dan Strategi Pemasaran dan Kewirausahaan yang diisi oleh Masharyono, dosen Pendidikan Manajemen Bisnis sekaligus pembina kemahasiswaan yang menjelaskan bahwa betapa pentingnya sebuah label dalam produk serta bagaimana produk dibungkus menjadi menarik. Di sela-sela akhir seminar sekaligus memberikan konsultasi kepada masyarakat seperti yang di lakukan oleh ibu Lela dan ibu Dian, warga desa Cupunagara yang sedang mengembangkan usaha makanan ringan (opak, lontong, dan keripik geulis).
Seminar ini bertujuan untuk dapat mengembangkan potensi usaha yang dimiliki warga desa Cupunagara, memiliki nilai jual yang lebih tinggi, packaging yang lebih baik, pemasaran yang lebih tepat sasaran, dan meningkatkan motivasi warga untuk berwirausaha.
Jajang, selaku kepala dusun 2 di Desa Cupunagara berharap kegiatan pengabdian yang dilaksanakan oleh mahasiswa ini akan membantu masyarakat Cupunagara untuk membantu kehidupan masyarakat dari segi pendidikan dan perekonomian.
“Saya mewakili desa Cupunagara sangat berterimakasih dan berharap kepada Universitas Pendidikan Indonesia khususnya Prodi Pendidikan Manajemen Bisnis bisa melaksanakan kegiatan seperti ini untuk masyarakat Cupunagara secara berkelanjutan, agar dapat terus membantu warga desa mengembangkan potensi di daerah Desa Cupunagara ini”, ungkap Jajang.
Dengan diadakannya kegiatan ini diharapkan mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman ketika nanti sudah menjadi sarjana dan menjadi bagian dari masyarakat. (Masharyono, Mohamad Alsi, Ivan Fadhilla)