KMHE 2015,UPI Luncurkan Empat Unit Mobil Hemat Energi

1-1Bandung, UPI

Tim Bumi Siliwangi yang berhasil menyelesaikan ke-4 unit yang akan diikutsertakan dalam Kontes Mobil Hemat Energi (KMHA) 2015 di Universitas Brawijaya Malang, Jawa Timur. Rektor UPI Prof. Furqon, Ph.D., melakukan grand launching Tim Bumi Siliwangi tersebut, Kamis (8/10/2015) di halaman Museum Pendidikan Nasional, Kampus UPI Jln. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung.

Hadir pada kesempatan itu Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Prof. Dr. Asep Kadarohman, M.Si.; Wakil Rektor Bidang Keuangan, Sumber Daya dan Administrasi Umum, Dr. H. Edi Suryadi, M.Si.; Wakil Rektor Bidang Perencanaan, Pengembangan, dan Sistem Informasi, Prof. Dr. Aim Abdulkarim; serta unsur pimpinan Fakultas, Departemen dan Program Studi Pendidikan Teknik Mesin.1-2

Kontes Mobil Hemat Energi merupakan event nasional yang diselenggarakan Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Ristek dan Pendidikan Tinggi di Universitas Brawijaya yang bertujuan untuk memberikan wadah bagi mahasiswa teknik seluruh Indonesia untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapat dari bangku kuliah serta meningkatkan kreativitas, disiplin, serta kemampuan soft skill dan hard skill, di mana pada KMHE 2015 terdapat dua kategori lomba yaitu prototype dan urban concept. 

Prototype merupakan kendaraan masa depan dengan desain khusus yang memaksimalkan aspek aerodinamika untuk keperluan lomba. Kelas bahan bakarnya terdiri atas bensin, diesel, etanol, dan listrik. Sementara Urban Concep merupakan kendaraan roda empat yang tampilannya mirip mobil pada umumnya dan sesuai untuk berkendara di jalanan. Kelas bahan bakarnya terdiri atas bensin, diesel, etanol, dan listrik.1-3

Tim Bumi Siliwangi Universitas Pendidikan dalam KMHE 2015 ini mengirimkan empat tim dengan empat buah unit: (1) Tim Bumi Siliwangi 1 dengan nama kendaraannya Paksi Chetta dengan manager tim Amin Sobirin. Kendaraan Tim Bumi Siliwangi 1 termasuk dalam kategori prototype dengan kelas Energi listrik. Setelah dilakukan riset pada kelistrikan engine, chassis, steering, dan rangka menggunakan semi monocoque sehingga dapat meningkatkan efisiensi penggunaan energi, target yang akan dicapai pada KMHE 2015 ini yaitu 300 Km/Kwh. Pada event KMHE 2013 Paksi Chetta pernah mencatat sejarah menjadi runner up dikategori prototype listrik dengan hasil 236 km/Kwh.

(2) Tim Bumi Siliwangi 2 dengan nama kendaraannya Naga Chetta Evo 3 dengan manager tim Jodi Rusli.Kendaraan Tim Bumi Siliwangi 2 termasuk dalam kategori prototype dengan kelas bahan bakar etanol, memiliki kemampuan 15 HP yang dapat melaju dengan kecepatan maksimal 80 km/jam. Kendaraan ini di desain agar dapat melaju di kecepatan tinggi dengan stabil. Kendaraan NC Evo 3 dilomba kmhe tahun lalu berhasil menjadi juara 3 dengan capaian 134 km/ltr ethanol, dengan modifikasi desain body yang lebih aerodinamis, ecu engine yang baru dan menghilangkan beban-beban mekanis diharapkan NC Evo 3 ini lebih hemat bahan bakar dan mampu kembali podium di kmhe 2015.1-4

(3) Tim Bumi Siliwangi 3 dengan nama kendaraanya Turangga Chetta dengan manager tim Indra Arya Gunawan. Kendaraan Tim Bumi Siliwangi 3 termasuk dalam kategori urban concept dengan energy listrik, merupakan sebuah rancangan kendaraan masa depan yang ramah lingkungan. Selain energi yang ramah lingkungan, chassis juga disesuaikan agar ramah lingkungan dengan menggunakan bahan bambu yang telah melalui beberapa proses produksi. Target yang akan dicapai pada KMHE 2015 ini 200 Km/Kwh.

(4) Tim Bumi Siliwangi4 dengan nama kendaraannya Liman Chetta dengan manager tim Yusro.Kendaraan Tim Bumi Siliwangi4 termasuk dalam kategori urban concept, dengan kelas bahan bakar solar dan kapasitas engine 210cc, meriset pada sistem pemindah tenaga agar mengurangi beban mekanis dengan menggunakan sistem jaw clutch dan menambahkan flywheel untuk menyimpan gaya inersia yang disimpan pada roda kendaraan.target yang akan dicapai pada KMHE 2015 ini 200 Km/Liter.

“Karena proses tidak pernah mengkhianati hasil, diharapkan semua kerja keras yang telah dilakukan membuahkan hasil yang setimpal.” (Humas Kompetitif).1-5