Kuliah Umum FPEB Bersama Ridzki Kramadibrata: “DIGITAL TRANSFORMATION IN PANDEMIC ERA: PLATFORM BUSINESS MODEL”

Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB) Universitas Pendidikan Indonesia tahun ini genap berusia 12 tahun. FPEB secara resmi berdiri pada tanggal 28 Oktober 2008 berdasarkan Surat Keputusan Rektor UPI Nomor 6067 tahun 2008. Dalam rangka menyukseskan Dies Natalis ke-12, FPEB menyelenggarakan kuliah umum secara daring (dalam jaringan) menggunakan platform zoom dan live youtube FPEB dengan tema Digital Transformation in Pandemic Era: Platform Business Model.  Kuliah umum disampaikan oleh Ridzki Kramadibrata selaku Presiden Grab Indonesia yang dihadiri 936 peserta dari unsur pimpinan, tenaga dosen, tenaga kependidikan serta mahasiswa FPEB (14/10/2020).

Kuliah umum ini merupakan kegiatan ke-5 dalam rangkaian Dies Natalis FPEB. Kegiatan  dibuka  oleh Dr. Vanessa Gaffar, SE.Ak. MBA selaku Wakil Dekan Bidang Akademik FPEB UPI. Menurut Vanessa, Pandemi Covid-19 sangat  berdampak pada perkembangan bisnis serta transformasi digital. Perubahan mindset diri mahasiswa menjadi sangat penting untuk dilakukan, mengingat pada masa seperti ini mahasiswa sebagai anak muda harus kreatif serta ikut serta dalam memperbaiki perekonomian nasional.

Ridzki Kramadibrata selaku Presiden Grab Indonesia berupaya melakukan supervisi terhadap operasional bisnis, ekspansi, kemitraan strategis, dan pengembangan brand, dengan visi untuk mendorong kemajuan layanan Grab di Indonesia. Ridzki memiliki pengalaman lebih dari 20 tahun bekerja pada sejumlah perusahaan multinasional. Sebelum bergabung dengan Grab Indonesia, Ridzki menjabat sebagai Regional Director untuk AirAsia Group, setelah sebelumnya menempati posisi sebagai COO untuk untuk AirAsia Indonesia. Ridzki menekankan pentingnya pengembangan Digital Transformation In Pandemic Era: Platform Business Model.

Ridzki memaparkan bahwa Grab telah melakukan kerjasama dengan 24 airport di Indonesia, serta aplikasi Grab sudah dapat diakses di 236 Kota di Indonesia. “Ini merupakan pencapaian yang luar biasa bagi kami” imbuh Ridzki. Pencapaian tersebut dikatakan luar biasa dikarenakan pada mulanya Grab hanya berkantor disebuah ruko kecil, tetapi Grab memiliki misi ingin membuat sejarah. Kunci sukses Grab adalah objective oriented, bagaimana Grab fokus pada visi, misi serta tujuan perusahaan. Ridzki menambahkan bahwa, kita sebagai entrepreneur bukan hanya siap untuk gagal, tetapi kita juga harus siap untuk sukses. Selamat atas perayaan Dies Natalis FPEB yang ke-12 (Fahmi Jahidah Islamy).