Mahasiswa KKN UPI Harus Mampu Beradaptasi

Tasikmalaya, UPI

Satgas KKN, Dwi Alia, M.Pd. memberikan arahan kepada mahasiswa calon peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) 2017, Kamis (06/07) di Aula UPI Kampus Tasikmalaya. Beliau menyampaikan,”Menjaga etika ketika KKN sangat penting, dalam sikapnya, perkataannya, pun kelakuannya. Bagaimana etika selaku mahasiswa dan bagaimana bermasyarakat. Siapa tahu mereka juga memiliki lebih pengalamannya dari kita, jadi jangan sampai merasa paling pintar”.

Sejalan dengan itu Dr. Hj. Epon Nur’aeni L., M.Pd. menegaskan dalam arahannya agar mahasiswa benar-benar untuk menjaga dan memperhatikan etika. Sehingga jangan sampai lembaga mendengar hal-hal yang kurang menyenangkan, oleh karena itu menjaga nama almamater sudah seyogyanya dilakukan oleh mahasiswa.

“Menghadapi KKN ini ada perasaan takut karena belum bisa beradaptasi terutama rumah dan lingkungan. Saya mengatasinya dengan melakukan persiapan KKN sebaik mungkin, packing sudah, menyiapkan mental, dan obat-obatan. Pesan saya untuk mahasiswa semangat terus, semoga bisa saling mengerti antar teman kelompok, dan semoga programnya berjalan sesuai dengan yang direncanakan,” kata Indah, peserta KKN UPI 2017.

Pembekalan KKN UPI Tasikmalaya 2017 dihadiri oleh Ketua Satgas KKN, yakni Drs. H. Oyon Haki Pranata, M.Pd., Wakil Ketua Satgas KKN, yakni Dr. Syarif Hidayat, M.A., M.Pd., dan anggota Satgas KKN Universitas. Secara resmi pembekalan KKN ini dibuka oleh Wakil Direktur Universitas Pendidikan Indonesia Kampus Tasikmalaya, yakni Dr. Hj. Epon Nur’aeni, M.Pd.

Dalam pembekalan ini diberikan sejumlah arahan dari satgas kepada mahasiswa calon peserta KKN 2017 agar lebih siap mengikuti kegiatan KKN. Peserta KKN dibagi ke dalam beberapa kelompok dengan program-program unggulan masing-masing sebagai manifestasi pengabdian dan sinergi dengan masyarakat sehingga memberikan efek positif terhadap lingkungan sekitar.

“Semoga KKNnya dapat berjalan dengan lancar, serta mendapatkan ilmu yang bermanfaat, pun bisa diamalkan sehingga KKN ini dapat memberi efek pada diri kita,” pungkas Ari, peserta KKN saat diwawancara. (Annisa Anita D)