Mahasiswa Prodi Pendidikan Bahasa Perancis mengikuti École D’été Tourisme Erasmus+

Mahasiswa/i dengan dosen Program studi Pendidikan Bahasa Perancis Universitas Pendidikan Indonesia berpartisipasi dalam program Summer School Erasmus+ICM Tourisme tahun 2024 di FPBS Universitas Pendidikan Indonesia selama  4 hari dari tanggal 5 Agustus 2024 – 8 Agustus 2024 dan dua hari di Universitas Negeri Jakarta dari tanggal 9 Agustus 2024 – 10 Agustus 2024. Kegiatan ini melibatkan tiga negara dengan enam universitas yaitu Indonesia (UPI dan UNJ), Malaysia (UM dan UKM),  dan Laos (Universiti Nasional Laos). Narasumber untuk program ini berasal dari Université Savoie Mont Blanc, Perancis yaitu Marithé Crozet dan Jean Philippe Delage.

 

Delegasi mahasiswa dari Prodi Pendidikan Bahasa Perancis FPBS UPI diwakili oleh Alda Keisya Deborah Ginting, Anastasya Arliandatiara, Dewa Rajendra Rifsana, Muhammad Fadillah Basyar, dan Shafira Widihardjo dengan tiga orang pembimbing yaitu Dr. Farida Amalia, M.Pd, Dra. Iim Siti Karimah, M.Hum, Dr. Yuliarti Mutiarsih, M.Pd di bawah arahan Prof. Dr. Tri Indri Hardini, M.Pd. selaku Dekan FPBS UPI. 

Kegiatan ini dibuka oleh Wakil Rektor bidang Kemahasiswaan dan Pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia. Selanjutnya acara pada hari pertama diawali dengan presentasi tentang universitas dari keempat negara yang kemudian dilanjutkan dengan kegiatan pertukaran budaya berupa makanan khas dari setiap negara. Pada siang hari setiap negara menampilkan presentasi tentang daerah wisata yang ada di negara masing-masing. Agenda hari pertama selesai setelah panitia program membagi kelompok peserta. Setiap kelompok adalah campuran delegasi dari berbagai universitas dan negara. Terdapat 5 kelompok yang setiap kelompoknya diisi mahasiswa/i Universitas Pendidikan Indonesia, Universitas Negeri Jakarta, Universiti Malaya, Universiti Kebangsaan Malaysia, dan University National of Laos.

Selanjutnya, semua peserta memperoleh kuliah selama empat hari dengan materi bagaimana membuat sebuah acara untuk meningkatkan animo masyarakat terhadap pariwisata daerah yang dipilih oleh masing-masing kelompok dan meningkatkan daya tarik Universitas. Metode yang digunakan dalam  kuliah musim panas ini yaitu project based learning. Hasil proyek yang telah dibuat oleh masing-masing kelompok, pada hari terakhir, dipresentasikan dan dinilai oleh tiga orang juri dari Kedutaan Perancis Indonesia di Jakarta dan dari AUF. 

Kegiatan summer school ditutup dengan “excursion” atau jelajah wisata. Semua peserta dan pembimbing mengunjungi Taman Mini Indonesia Indah. Taman Mini Indonesia Indah menyajikan miniatur Indonesia serta mempelajari budaya setiap daerah yang berada dari setiap anjungan.