Mapach UPI Gelar Gema Anticana di Desa Kulur Majalengka

Majalengka, UPI

Mahasiswa Pecinta Alam Civics Hukum (MAPACH) FPIPS UPI kembali mengadakan Follow Up Anggota Muda Brigade 34 dengan menggelar kegiatan peduli lingkungan khususnya mengenai penanaman pohon dengan nama kegiatan GEMA ANTICANA (Gerakan Menanam untuk Antisipasi Bencana) yang dilaksanakan pada hari Sabtu 30 Maret 2019, di Desa Kulur Kecamatan Majalengka Kabupaten Majalengka. Kegiatan yang bertemakan “Mewujudkan Masyarakat yang Sadar Serta Peduli Terhadap Lingkungan Sekitar Dalam Mengurangi Resiko Terjadinya Bencana” ini dihadiri oleh warga desa Kulur, Karang Taruna Desa Kulur, Giri Madani Senter,Dinas Lingkungan Hidup Kab. Majalengka, BPBD Kab. Majalengka, UPTD PPSDA Kota Majalengka serta Dosen dari Pendidikan Kewarganegaraan FPIPS Universitas Pendidikan Indonesia.

Kegiatan GEMA ANTICANA ini bertujuan untuk memberikan kesadaran dan pengetahuan warga desa Kulur untuk peduli terhadap lingkungan sekitar, tanggap apabila terjadi bencana serta mendorong masyarakat untuk terampil dalam mengelola sumber daya alam di sekitar. Selain itu, kegiatan penanaman pohon ini bertujuan untuk memeperingati Hari Air Sedunia.

Kegiatan ini diawali dengan seminar mitigasi bencana oleh Kepala Pelaksana BPBD Kab. Majalengka Drs. Agus Permana, M.P., serta seminar pentingnya pohon oleh Kepala Bidang Pertamanan dan Kebersihan DLH Kab. Majalengka Kusnandar, S.Sos., M.M. yang bertempat di depan Balai Desa Kulur pada pukul 08.00 WIB dengan oleh warga setempat dan tamu undangan dari UPTD PPSDA Kota Majalengka. Kegiatan seminar ini diakhiri dengan pemberian simbolis berupa pelakat kepada setiap pemateri serta pemberian bibit pohon dan tong sampah secara simbolis kepada Ketua Giri Madani Senter. Adapun penampilan puisi oleh kepala UPTD PPSDA dan Kepala Bidang Pertamanan dan Kebersihan DLH Kab. Majalengka serta Doorprize berupa peralatan rumah tangga untuk mengapresiasi warga setelah mengikuti seminar sekaligus untuk menutup kegiatan seminar tersebut.

Selanjutnya dilaksanakan AKSI yaitu penanaman 500 pohon bersama warga desa Kulur dan UPTD PPSDA Majalengka di dua titik sumber mata air yang bertempat di Giri Sampurna dan Astana Gede Desa Kulur, kegiatan ini diakhiri dengan ngobrol dan ngopi bareng warga desa serta foto bersama.

Chik Hikmawan, ketua Giri Madani Senter mengungkapkan bahwa “Sebagai masyarakat Desa Kulur sangat senang dengan kehadira nmahasiswa di Desa ini sangat berarti bagi kami, antara lain kehadiran mahasiswa akan sangat menginspirasi warga untuk menyekolahkan putra-putrinya, menginspirasi para pemuda desa untuk eksplorasi dan berorganisasi seperti mahasiswa, dan lebih dari itu kehadiran mahasiswa telah menyentuh upaya pemberdayaan masyarakat desa, terutama dengan apa yang sudah dilakukan mahasiswa yaitu penanaman kebersihan lingkungan, pengobatan gratis, bazar, dan lain-lain. Semoga apa yang sudah dilakukan oleh mahasiswa menjadi geraka yang tidak terputus di masyarakat, teruatamma bantuan bibit pohon yang sudah dibawa dan ditanam bersama warga desa”.

Menurut Arya “Urut” Destian, sebagai ketua pelaksana mengatakan “Kegiatan GEMA ANTICANA ini, diharapkan bermanfaat bagi alam dan kemanusiaan, karena dengan menjaga mata air kita turut menjaga kehidupan generasi di masa depan.”

Sementara itu Ketua Adat MAPACH, Damar “Nganga” Bagaswara menuturkan bahwa “Acara Follow Up yang berjudul GEMA ANTICANA ini merupakan rangkaian pengkaderan dari MAPACH yang wajib dilaksanakan oleh Anggota Muda MAPACH. Alhamdulillah Acara berlangsung sangat lancar, mulai dari seminar mitigasi bencana yang berusaha membuka pola pikir masyarakat desa untuk selalu menjaga alam serta isinya dan dilanjutkan dengan penanaman 500 bibit pohon di dua titik sumber mata air desa. Semoga kegiatan ini dapat bermanfaat bagi masyarakat serta menjadi awal indah untuk menjadi insan kemanusiaan, tetap percaya bahwa tidak ada hasil yang menghianati proses, tetap mengabdi pada kemanusiaan” Salam Mapach!, Salam Lestari!. (Lisa “Teleum” Umami)