Orang Tua Khawatirkan Jajanan Anak Sekolah

Bandung, UPI

Mahasiswa kelas A angkatan 2012 mengadakan survei di sekolah di sekitar Jln. Dr. Setiabudhi Bandung dengan judul survei Jajanan Anak SD, Jumat (28/11/2014). Survei ini dilakukan untuk mengukur seberapa mengerti anak-anak SD tentang kebersihan jajanan yang dijajakan di sekitar sekolah mereka. Survei dilaksanakan dengan cara menyebar angket langsung kepada sampel. Hasil survei menunjukan bahwa sampel lebih memilih membawa makanan dari rumah daripada jajan di sekitar sekolah.

Ini membuktikan bahwa jajanan di sekolah jauh dari standar kesehatan,seharusnya Dinas Kesehatan bisa lebih mengkontrol jajanan sekolah agar terhindar dari bahan-bahan berbahaya. Saat ini jajanan anak SD banyak menggunakan bahan berbahaya dan pewarna pakaian.

Jika dikonsumsi dalam jangka pendek akan menyebabkan pusing dan muntah,jika dikonsumsi jangka panjang akan berdampak berbahaya. Jajanan yang mengandung zat tersebut akan menimbulkan kanker. Jadi seharusnya dinas terkait harus lebih ketat mengawasi pedagang-pedagang yang menjual makanan berbahaya. (Rully Rahmayani, Mahasiswa Ilmu Komunikasi FP IPS UPI)