Pamor Ingin Pecahkan Rekor Mendaki 14 Puncak Gunung dalam Lima Hari

PamorBandung, UPI

Bandung sebagai daerah yang memiliki banyak gunung yang mengelilinginya memiliki daya tarik dan karakteristik gunung yang menakjubkan. Berdasarkan hasil survei komunitas Jelajah Gunung Bandung , Parijs van Java ini memilki 554 gunung berjajar dengan jarak antar gunung yang berdekatan. Fenomena ini membuat 14 mahasiswa Pecinta Alam Mahasiswa Olahraga (Pamor) Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan Indonesia (FPOK UPI) terinspirasi untuk melakukan pendakian secara marathon.

Mereka berencana melaksanakan ekspedisi pendakian gunung secara marathon (cepat) sebanyak 14 gunung di Bandung selama 5 hari. Kegiatan ini bertemakan “Menggali Potensi untuk Meraih Prestasi” sebagai bentuk apresiasi memeriahkan Dies Natalis ke-61 UPI serta Hari Jadi Jawa Barat. Selain itu, kegiatan ekspedisi ini juga sebagai pembelajaran dan pengaplikasian keilmuan Hutan Gunung dan Pendakian Gunung dalam pendidikan Lanjutan Masa Bimbingan Anggota Muda Pamor angkatan XXIX.

Sebelum pelaksanaan, tim telah melaksanakan survei dan simulasi ke setiap gunung yang akan didaki pada 14 dan 17 Oktober 2015. Hasil survei tersebut menunjukkan, tim akan melakukan pendakian sejauh (longaltitude) 32.658 m dengan elevasi 20o sampai 70o. Dengan kemampuan tim pendaki yang memiliki VO2Max 57-62 yang di test di Laboratorium Aport Science FPOK UPI, pada hari Jumat 23 Oktober 2015 pukul 16.00 WIB di Isola UPI. Tim melakukan upacara pelepasan untuk melepas tim ekspedisi.

NET
NET

Tim Ekspedisi 14 Puncak Bandung 5 Hari ini terdiri atas Ketua Tomi, Sekretaris Sindi Ines, Bendahara Yuanita, Danus Asep Hambali, Humas Tatep, Dokumentasi Bacuy, Logistik Ikbal, serta tim atlet pendaki Rangga, Andri, Bacuy, Billy, dan atlet pelari gunung Aris Sopiandi M. Adapun pengarah kegiatan Badan Diklat Asep Sulaeman, Kordinator Divisi Ken’gy Fitifaldy, tim kajian ilmiah Ryan Abu Bakar. Head coach sang legendaris Salmo Firaki dengan assistennya Dadan Muldan.

Adapun ekspedisi pendakian ini dilaksanakan dari tanggal 24-28 Oktober 2015. Sedangkan gunung yang akan didaki pada ekspedisi ini yakni Gn. Burangrang, Gn. Tangkuban Parahu, Gn. Palasari, Gn. Pangparang, Gn. Bukit Tunggul, Gn. Sanggara, Gn. Manglayang, Gn. Gambung Sedaningsih, Gn. Wayang, Gn. Rakutak, Gn. Bedil, Gn. Kendang, Gn. Puntang dan Gn. Patuha.

Selain itu dalam pelaksanaan ekspedisi ini akan diterapkan sistem pendakian Indonesia Speed System sehingga gunung yang akan didaki bisa ditentukan grade gunungnya serta penentuan kebutuhan makanan setiap pendaki.

“Kami memohon doa dan dukungan dari seluruh Civitas Akademik Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) seluruh anggota Pamor dan kawan pecinta alam seperjuangan serta seluruh pihak yang berkenan membantu terlaksananya ekspedisi ini. Kami berharap, dari ekspedisi ini dapat mempromosikan gunung-gunung di Bandung serta memberikan inspirasi bagi pendaki dalam melakukan pendakian gunung sesuai dengan prinsip pecinta alam, ‘tidak meninggalkan sesuatu selain jejak, mengambil sesuatu selain gambar, tidak membunuh sesuatu selain waktu,’” ujar Tomi. (Ajani)