Peduli Mahasiswa, SATGAS Covid-19 FPTK UPI Beri Bantuan Sembako

Bandung, UPI

Dekan FPTK UPI, Prof. Dr. Mokhamad Syaom Barliana, M.Pd., M.T, membentuk Tim Satuan Tugas Covid-19, dimana tim ini bertugas untuk memfasilitasi Mahasiswa FPTK UPI yang terdampak Covid-19 yang masih tinggal di tempat kos-kosan dalam bentuk sembako dan peralatan kebersihan dengan kategori layak memperoleh bantuan berdasarkan hasil verifikasi.  Hal ini disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Sumber Daya FPTK UPI, Dr. Dedy Suryadi, M.Pd di Gedung FPTK UPI, Jl. Dr. Setiabudhi No.207 Bandung, Senin (6/4/2020).

Diungkapkan Wakil Dekan Bidang Keuangan dan Sumber Daya FPTK UPI bahwa berdasarkan hasil Rapat Pimpinan Fakultas dengan para Ketua Departemen, Sekretaris Departemen, para Ketua Program Studi, Kepala Bagian Tata Usaha serta Para Kepala Sub Bagian, salah satu keputusan rapat adalah program pemberian bantuan sembako dan peralatan kebersihan. Berdasarkan data yang dikoordinasikan oleh Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Dr. Ana, M.Pd dan Ketua Departemen/Prodi terdapat lebih kurang 120 mahasiswa FPTK UPI yang masih tinggal di tempat kos-kosan. Selain itu ada sekitar 4 mahasiswa yang terdata sakit dan memerlukan perawatan intensif.

“Kegiatan ini dipimpin langsung dan dikoordinasikan oleh Wakil Dekan Bidang KSD bersama Tim Satuan Tugas Covid-19 FPTK UPI yang diberi tugas untuk menyiapkan dan mendistribusikan bahan sembako serta peralatan kebersihan bagi mahasiswa yang terdampak. Adapun paket bantuan meliputi beras, telur, minyak goreng, indomie, energen, vitacimin, Hand Sanitizer, dan masker.”ujar Dr. Dedy Suryadi, M.Pd

“Teknis pelaksanaannya Senin, 6 April 2020, sembako yang didanai dari dana RKAT unit dengan disupport dari sebagian donasi dari dosen-dosen di lingkungan FPTK UPI telah disiapkan.  120 paket bantuan mulai didistribusikan pada waktu siang menjelang sore serta sisanya akan dibagikan kembali pada hari Selasa, 7 April 2020 dengan adanya perkembangan penambahan data mahasiswa yang belum terdata sebanyak 15 orang, sehingga satuan tugas menambah jumlah paket sehingga berjumlah 135 paket.”imbuhnya.  

“Terdapat dua mahasiswa yang sakit dan telah dilakukan koordinasi dengan UPT Poliklinik UPI, sehingga satu mahasiswa harus dirujuk ke RS Salamun dan sudah ditangani Dokter serta diperbolehkan rawat jalan. Perkembangan terakhir yang bersangkutan sudah berangsur membaik kesehatannya, satu lagi mahasiswa dibawa oleh orang tuanya ke Jakarta dan ditangani pengobatannya oleh keluarganya.”tambahnya.

Dr. Dedy Suryadi, M.Pd, menambahkan bahwa berdasarkan surat Edaran Rektor UPI nomor 022 Tahun 2020, bahwa pemberian bantuan ini diberikan dua kali hingga 14 April 2020, dengan demikian Satuan Tugas Covid-19 FPTK UPI akan menyiapkan bantuan sembako sekali lagi pada hari Senin-Selasa, 13-14 April 2020.

“Satuan Tugas Covid-19 FPTK UPI juga melakukan pendataan mahasiswa FPTK UPI yang berkaitan dengan kemungkinan akan dipulangkan kedaerah masing-masing khususnya di wilayah Propinsi Jawa Barat, maupun luar Jawa Barat dan luar pulau Jawa, dan disampaikan ke UPI dan satuan tugas Covid-19 UPI sebagai bahan kebijakan pimpinan UPI untuk teknis pemulangannya kedaerah masing-masing. Namun sebelumnya mahasiswa yang akan pulang akan dicek dulu kesehatannya dan diberi surat pengantar dari Dokter yang bertugas di UPT Poliklinik UPI.”ujarnya.

“Semoga langkah-langkah yang dilakukan sebagai ikhtiar kita agar sivitas akademika FPTK khususnya dan UPI pada umumnya terhindar dari pandemi Covid-19 dan semoga Allah SWT, Tuhan Yang Maha Kuasa tetap melindungi kita, mencabut marabahaya pandemi ini dan aktivitas bisa berjalan normal kembali, terlebih kaum muslimin tiga pekan kedepan akan menyongsong ibadah shaum pada bulan Ramadhan yang mulia ini.”tutupnya. (DN)