PEMBUKAAN DIKLATSARMIL RESIMEN MAHASISWA MAHAWARMAN BATALYON XI UPI/RP ANGKATAN 50 DI BATALYON ZENI TEMPUR 9/LLB DIVIF 1 KOSTRAD

Bandung, Batalyon Zeni Tempur 9/1 Kostrad

Pada hari senin tanggal 17 Januari 2022 sebanyak 15 mahasiswa Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengikuti kegiatan Pendidikan dan Latihan Dasar Militer (Diklatsarmil) Angkatan L Tahun Anggaran 2022/2023 yang dilaksanakan selama 10 hari di Batalyon Zeni Tempur 9/LLB Kostrad, Ujung Berung, Bandung (17/01/2022).

Para Mahasiswa tersebut berasal dari UPI Kampus Bumi Siliwangi dan ada yang berasal dari UPI Kampus Daerah seperti, Kampus daerah Sumedang dan Kampus daerah Serang.

Pada upacara pembukaan Pendidikan dan Latihan Dasar Militer (Diklatsarmil) yang disampaikan langsung oleh Letkol Czi Setiawan Nur Prakoso Utomo, S.I.P. selaku Komandan Batalyon Zeni Tempur 9/LLB Kostrad yang menjadi Inspektur Upacara Pembukaan Diklatsarmil bahwasannya melalui kegiatan Diklatsarmil ini diharapkan dapat mewujudkan SDM yang Berkarakter, Berintegritas dan Berjiwa Nasionalisme.

Setelah melaksanakan pembukaan upacara, selanjutnya para siswa melakukan pergeseran pasukan (serpas) untuk melaksanakan Pengenalan Medan Operasi (PMO) di area Batalyon Zeni Tempur 9/LLB oleh pelatih/pembina untuk memberikan gambaran kepada siswa bahwa kegiatan Diklatsarmil ini di medan operasi akan berlangsung seperti acara PMO ini.

Kegiatan ini guna melatih fisik dan mental para siswa supaya tangguh.

Setelah pelaksanaan Pengenalan Medan Operasi(PMO), para siswa diajak untuk memperkenalkan Jatri yaitu memperkenalkan senjata SS1 dan Pistol G2 yang dibawakan oleh Sertu Pramono. SS1 adalah singkatan dari Senapan Serbu 1, senapan serbu yang banyak digunakan oleh TNI dan POLRI. Pistol G2 ini merupakan pengembangan dari pendahulunya, G2 Combat dan Elit yang biasa dipakai personel militer organik

Pengenalan Jatri pun selesai, dilanjut dengan melaksanakan PBB Bersenjata yang dibawakan oleh Sertu Sinulingga dan sorenya dilanjut dengan Binjas Sore yang dikoordinator oleh Serda Mangele untuk melatih ketahanan dan kemampuan fisik. Kemudian dilanjutkan dengan aktifitas pembersihan, sholat maghrib dan kemudian ditutup oleh apel malam. Semua kegiatan yang dilaksanakan tentunya sangat dibutuhkan bagi para calon anggota resimen mahasiswa yang memiliki tujuan untuk membentuk kader generasi muda yang siap berkorban demi tanah air Indonesia tercinta (Staf Penerangan).