Prof. Dr. Cecep Darmawan, S.Pd., M.H., M.Si., dikukuhkan sebagai sekretaris Dewan Pendidikan Jawa Barat
|Bandung, UPI
Prof. Dr. Cecep Darmawan, S.Pd., M.H., M.Si., dari Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) dikukuhkan sebagai sekretaris Dewan Pendidikan Jawa Barat masa kerja 2017-2022. Pengukuhan dilakukan oleh Gubernur Jabar Ahmad Heryawan berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Jabar nomor 420/Kep.1216-Yanbangsos/2017 kepada 15 orang yang terdiri dari praktisi pendidikan, akademisi dari perguruan tinggi, termasuk dari kalangan pengusaha. Pengukuhan berlangsung di Aula Barat Gedung Sate, Jalan Dipenogoro, Bandung, Senin (5/3/2018).
Prof. Cecep mengatakan,”Alhamdulillaah, hari ini telah dilantik sejumlah ketua dan anggota Dewan Pendidikan Jawa Barat (DPJB ) masa kerja 2017-2022. Diharapkan pendidikan di Jawa Barat lebih baik.”
Lebih lanjut dijelaskan, bahwa ada amanah yang berat untuk sama-sama bersinergi dengan berbagai stakeholder pendidikan agar pendidikan di Jabar lebih maju dan lebih baik. DPJB sebagai lembaga strategis untuk memberikan masukan-masukan terkait kebijakan pendidikan kepada Gubernur, oleh karenanya tugas mulia ini harus diemban dengan sebaik-baiknya.
“Mohon dukungan yang besar dari UPI sebagai LPTK, dalam rangka mengawal kebijakan pendidikan Jabar pasca alih kelola SMP, SMA, serta turut serta memberi masukan sebagai bahan pertimbangan kebijakan pendidikan Jabar,” tegasnya.
Sementara itu dalam kesempatan yang sama Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan bahwa mereka yang dilantik merupakan tokoh yang peduli pendidikan, ini sangat penting, karena diperlukan pemikirannya, berguna sebagai bahan pembuat kebijakan di pusat karena pendidikan kita masih dalam perbaikan, masih dipusatkan di Kementerian meskipun penyelenggarannya diberikan kepada daerah.
“Secara bertahap kita benahi. Pendidikan hadir sebagai metodologi pembudayaan, bahwa seseorang berkreasi itu adalah budaya, termasuk urusan sosial itu adalah sebuah budaya. Pembudayaan intelektual, moral, dan lain sebagainya,” ujarnya.
Kita menginginkan, ujarnya, DPJB bersama-sama Disdik Jabar untuk merencanakan, mendesain, dan mengembangkan pendidikan khususnya di Jabar menuju pendidikan karakter jadi tidak hanya tranfser knowledge saja namun disaat yang sama mengembangkan pendidikan moral dan akhlak.
“Dewan Pendidikan Provinsi Jawa Barat diharapkan untuk meningkatkan pengawasan pada dunia pendidikan mulai dari Paud hingga Perguruan Tinggi. Saya berharap Jabar bisa lebih maju dalam bidang pendidikan. Seperti kita ketahui, PAUD dan TK di Indonesia sudah mengajarkan membaca, menulis dan berhitung, hal ini dapat menyebabkan anak-anak stres. Di negara lain tidak ada yang seperti itu,” tegasnya.
Dewan pendidikan Jabar memiliki sejumlah tugas, yaitu mengkoordinasikan, merencanakan, menganalisis, dan merekomendasikan sejumlah gagasan dan usulan mengenai sistem pendidikan kepada pengambil kebijakan untuk memperbaiki metodologi pengajaran, kurikulum, termasuk memperbaiki suasana pembelajaran. (dodiangga)
Berikut susunan anggota dewan pendidikan Jabar periode 2017 – 2018:
- Prof. Dr. Ir. Wisnu Cahyadi, M.Si.
- Prof. Dr. Cecep Darmawan, S.Pd., M.H., M.Si.
- Prof. Dr. med. Tri Hanggono Achmad, dr.
- Prof. Dr. Ir. Denny Juanda P, DEA.
- Prof. Dr. Endang Komara, M.Si.
- Dr. Rahman Mulyawan, M.Si.
- Dr. Brian Yuliarto, M.Eng.
- Dr. H. Edi Parmadi, M.M.Pd.
- Drs. H. Bambang Sutrisno, SE., MM.
- Drs. H. Bambang Haryono, MM.
- Iwan Hermawan, S.Pd., MM.
- Ir. H. Iwan Laksana
- Juli Wahyu Pari Dunda, S.Pd., M.Si.
- Drs. Dodo Sudrajat, M.M.Pd
- Dr. Ganjar, M.Pd.