Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A Rektor UPI Masa Bakti 2020-2025

Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan tahap akhir rangkaian kegiatan pemilihan Rektor masa bakti 2020-2025 pada tanggal 15 Mei 2020 di Gedung Ahmad Sanusi UPI Jl. Setiabudi 229 Bandung. Pada tahap ini, penyajian kertas kerja Calon Rektor UPI diselenggarakan dalam Sidang Pleno Khusus Majelis Wali Amanat (MWA) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Kegiatan diikuti oleh tiga Calon Rektor berdasarkan pemilihan dan pertimbangan Senat Akademik UPI dalam Sidang Pleno tanggal 22 April 2020. Tiga Calon Rektor tersebut telah ditetapkan oleh MWA UPI Nomor 10/KEP/MWA UPI/2020 tentang Penetapan Calon Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Masa Bakti 2020-2025 tertanggal 5 Mei 2020. Ketiga Calon Rektor UPI tersebut adalah Prof. Dr. Bunyamin Maftuh, M.Pd., M.A, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A serta Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A.

Sidang Pleno Khusus MWA kali ini berbeda dengan sidang pleno sebelumnya, karena sidang ini terselenggara di tengah pandemic Corona Virus Desease (Covid) 19. Oleh karena itu, penyelenggaraannya sangat memperhatikan protokol kesehatan pencegahan penyebarluasan Covid 19, memiliki rekomendasi dari Dinas Kesehatan Kota Bandung dan Provinsi Jawa Barat serta mendapat Surat Tanda Terima Pemberitahuan (STTP) dari KAPOLDA Jawa Barat. Pimpinan dan peserta sidang serta panitia yang membantu secara teknis di sidang pleno harus menjalani rapid test Covid 19 dengan hasil negatif untuk memasuki gedung, mencuci tangan, memakai masker, dan sarung tangan, serta jarak tempat duduk diantara peserta sekitar 2 meter.Untuk memberikan keterbukaan informasi jalannya sidang Pleno ini, panitia menyiarkan juga secara langsung (live) melalui Streaming Youtube dan LCJ TVUPI yang dapat disaksikan oleh seluruh civitas akademika UPI, publik eksternal pada laman yang difasilitasi oleh kantor Hubungan Masyarakat di (1) http://upi.edu/humas/tv-upi ; (2)  lamanhttps://www.youtube.com/watch?v=7p5JoOe_ bfI& feature=youtu.be; dan (3) https://www.youtube.com/watch?v=1U-vk4sigq8. Disamping itu untuk memediasi kehadiran anggota MWA yang ada di rumah masing-masing  maka Direktorat TIK UPI menyediakan zoom meeting sebagai saluran penyampaian hak suara ke sistem E-voting yang disiapkan panitia.

Kegiatan diawali dengan pembacaan tata tertib pelaksanaan Sidang Pleno Khusus MWA UPI oleh DraArciana Damayanti, M.M. Setelah pimpinan dan peserta sidang memasuki ruang sidang, menyanyikan lagu Indonesia Raya dipimpin oleh Prof. Juju Masunah, M.Hum., Ph.D. Kegiatan dilanjutkan dengan sidang pleno yang dipimpin secara langsung oleh Jenderal TNI (Purn.) Agum Gumelar, M.Sc selaku Ketua MWA UPI dan ProfDrIdrus Affandi, SH selaku Sekretaris MWA UPI.  Pembacaaan do’a dipimpin oleh DrUdin SupriadiM.Pd. Pembacaan SK Penetapan Calon Rektor oleh Prof. Dr. Idrus Affandi, SH selaku sekretaris MWA UPI. Penyajian kertas kerja para calon rektor UPI berisi visi, misi, motivasi menjadi calon rektor,  strategi dan program yang dikembangkan oleh masing-masing calon Rektor UPI.Penyajian pertama disampaikan oleh Prof. Dr. Didi Sukyadi, MA dengan judul “Merespon Perubahan, Membangun Peradaban”.  Penyajian kedua disampaikan oleh Prof. Dr. Bunyamin Maftuh, M.Pd., M.A yang memaparkan tentang “Membangun UPI masa depan menuju universitas berkelas dunia di bidang pendidikan.” Penyajian ketiga oleh Prof. Dr. M.  Solehuddin, M.Pd., MA yang memaparkan tentang “UPI untuk kemajuan bangsa melalui kampus merdeka.”

Setelah penyajian kertas kerja selesai dilaksanakan, sidang pleno dilanjutkan untuk mengagendakan pemilihan rektor melalui sistem e-voting oleh jajaran MWA UPI. MWA merupakan organ universitas yang berfungsi untuk mewakili kepentingan pemerintah dan kepentingan masyarakat. Beranggotakan 21 orang yang mewakili unsur Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Rektor, Senat Akademik, masyarakat dan Tenaga Kependidikan. Berdasarkan Pasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor 15 Tahun 2014 tentang Statuta Universitas Pendidikan Indonesia, Majelis Wali Amanat bertugas untuk (a) Menetapkan kebijakan umum UPI; (b) Mengesahkan rencana pengembangan jangka panjang, rencana strategis, serta rencana kerja dan anggaran tahunan; (c) Melaksanakan pengawasan dan pengendalian umum atas pengelolaan UPI; (d) Menangani penyelesaian tertinggi atas masalah-masalah yang ada di dalam UPI; (e)Melakukan penjaringan calon Rektor berdasarkan prinsip meritokrasi dengan memperhatikan masukan dari SA, (f)Melakukan Pemilihan Rektor (g); Mengangkat dan memberhentikan Rektor; dan (h) Melakukan penilaian atas kinerja Rektor. Sebelum pemilihan dilaksanakan, Nurfitriansyah, S.Pd, M.T dari Direktorat TIK UPI selaku tim panitia pelaksana teknis memberikan penjelasan terkait pemilihan dengan sistem e-voting pemilihan Rektor UPI 2020-2025.

Unsur Menteri Pendidik dan Kebudayaan dihadiri oleh Muhammad Sofwan Effendi yang menjabat sebagai Direktur Sumber Daya, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Sofwan mendapat tugas mewakili Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadim Makarim dalam agenda pemilihan rektor untuk menghadiri dan memberikan suara dalam sidang pleno MWA dengan agenda pemilihan calon Rektor UPI dan penetapan Rektor UPI terpilih masa bakti 2020-2025 pada jumat 15 Mei 2020.  Kehadiran Sofwan sesuai dengan surat kuasa Menteri Nomor 44931/MPK/RHS/KP/2020 yang berisi memberikan kuasa  untuk dan atas nama pemberi kuasa, menghadiri dan memberikan suara dalam sidang pleno khusus MWA UPI dengan agenda Pemilihan Calon Rektor UPI dan penetapan Rektor terpilih UPI masa bakti 2020-2025 pada Jumat, 15 Mei 2020.

Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A terpilih menjadi Rektor UPI masa bakti 2020-2025

Perolehan suara hasil pelaksanaan pemilihan calon rektor UPI masa bakti 2020-2025 dengan sistem e-voting yaitu Prof. Dr. Bunyamin Maftuh, M.Pd., M.A meraih 7 suara, Prof. Dr. M. Solehuddin, M.Pd., M.A meraih 22 suara serta Prof. Dr. Didi Sukyadi, M.A meraih 0 suara. Jumlah total suara sebanyak 29 suara dari total 21 anggota MWA. Merujuk pada ketentuan MWA pasal 20 ayat 3 menjelaskan bahwa semua anggota MWA mempunyai hak suara yang sama kecuali Rektor, sedangkan ayat 4 menjelaskan bahwa anggota MWA dari unsur Menteri mempunyai 35% hak suara atau 10 suara dan anggota lain secara bersama-sama memiliki 65% suara atau 19 suara. Jumlah suara tersebut menunjukkan bahwa pimpinan dan anggota MWA hadir semua, meskipun salah seorang anggota MWA yang berada di Jogjakarta Prof. Dr. Rochmat Wahab hadir melalui video conference.

Prof. Dr. M.  Solehuddin, M.Pd., MA merupakan Tenaga Dosen Program Studi Bimbingan dan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan. Prof. Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., MA ditetapkan sebagai profesor/guru besar terhitung mulai tanggal 1 Desember 2019  dalam bidang Ilmu Bimbingan dan Konseling Anak melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 147234/MPK/KP/2019. Berkarir di UPI dengan sejumlah pengalaman kepemimpinan yang pernah dijabat pada berbagai unit kerja akademik dinataranya Sekretaris Program Studi, Ketua Program Studi, Wakil Direktur Bidang Akademik Sekolah Pascasarjana UPI, Sekretaris Eksekutif UPI, dan Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UPI.

Prof. Dr. M.  Solehuddin, M.Pd., MA memaparkan kertas kerjanya  tentang “UPI untuk kemajuan bangsa melalui kampus merdeka.” Program UPI EDUN menjadi program andalan dalam penyajian kertas kerja calon Rektor. EDUN berasal dari kata dalam Bahasa Sunda yang berarti “hade pisan” atau “benten ti nu sanes” (extraordinary). Rektor UPI terpilih ini memimpikan UPI untuk menjadi universitas yang luar biasa. EDUN juga merupakan singkatan dari Education for Upturn of Nation yang berarti pendidikan untuk perbaikan bangsa. Secara lebih rinci, UPI EDUN itu berarti bahwa UPI atau siapapun sivitas akademika UPI harus: Etis, berbuat sesuai dengan nilai dan norma yang dianut; Digjaya, memiliki kemampuan yang mumpuni untuk bersaing dengan siapa pun; Unggul, lebih baik (excellence) daripada yang lain; Nanjeur, berdiri dengan kokoh sampai kapan pun selama dunia ini masih ada.

Sidang Pleno MWA dengan agenda pemilihan Rektor UPI masa bakti 2020-2025 ditutup secara resmi oleh Ketua MWA. Ketua MWA UPI,  Jenderal TNI  (Purn.) Agum Gumelar, M.Sc menyampaikan rasa syukur proses pemilihan berjalan lancar sesuai harapan “Kita bersyukur pemilihan berjalan lancar aman, penuh pengertian, penuh rasa kebersamaan” ujar Agum, saat diwawancarai oleh Crew TVUPI selesai memimpin Sidang Pleno. Ia menambahkan  proses perbedaan selama ini, detik ini, sudah berakhir. Ke depan sudah tidak ada perbedaan, namun menjadi kekuatan bersama. Agum juga berharap kepada Rektor yang baru semoga  bisa lebih baik daripada Rektor sebelumnya. “Ke depan tantangan semakin berat ” tambah Agum. Di sela-sela akhir sidang pleno tersebut Solehuddin, selaku Rektor terpilih menyampaikan harapannya melaui crew TVPUPI, beliau mengajak civitas akademika UPI bekerjasama sama membangun UPI. Tantangan UPI semakin berat dan tidak bisa diselesaikan oleh Rektor sendirian.   “ Ini suatu amanah dan tentunya beban yang amat berat. UPI merupakan perguruan tinggi yang besar. Perlunya kebersamaan, tidak mungkin UPI diurus oleh seorang rektor. Bagaimana kita membangun UPI bekerjasama tidak mungkin bekerja sendiri “ ujar Solehudin (Humas UPI)

DAFTAR NAMA ANGGOTA MAJELIS WALI AMANAT UPI

  1. Agum Gumelar, M.Sc. Jenderal (Purn)/Ketua MWA
  2. Prof. Dr. Idrus Affandi, S.H.MH/Sekretaris mwa
  3. Menteri Penddikan dan Kebudayaan RI/Anggota MWA
  4. Gubernur Jawa Barat/Anggota
  5. Prof. Dr. H R. Asep Kadarohman, M.Si/Rektor UPI/Anggota
  6. Drs. Agun Gunandjar Sudarsa, M.Si/Anggota
  7. Prof. N. Tatat Hartati, M.Ed., Ph.D/Anggota
  8. Prof. Dr. H. Yayat Sudaryat, M.Hum/Anggota
  9. Prof. Dr. Rizky Rosjanuardi, M.Si/Anggota
  10. Dr.H.R. Boyke mulyana, M.Pd/Anggota
  11. Prof. Dr. H Suryana, M.Si/Anggota
  12. Prof. Juju Masunah, M.Hum., Ph.D/Anggota
  13. Dr. Tatang Muhtar, M.Si/Anggota
  14. Brigjen TNI (Purn) H. Ahmad Saefudin, S.E., M.M. AIFO/Anggota
  15. Dr. (HC) KH Sa’ad Said Ali/Anggota
  16. Prof. Dr. H. Dudu Duswara, M. Drs. SH., M.Hum/Anggota
  17. Prof. Dr. Rochmat Wahab, M.Pd. M.A/Anggota
  18. Drs. H. Yayat Soemitra, M.M/Anggota
  19. Selly Andriany Gantina, A.Md/Anggota
  20. Prof. Dr. H. Sofyan Iskandar, M.Pd/Anggota
  21. Antonious Kalikawe, S.Pd. M.Pd/Anggota