SD LABSCHOOL UPI SELENGGARAKAN ZOOM MEETING:REFLEKSI PJJ DAMPAK COVID-19

Bandung, UPI

Labschool UPI menyelenggarakan zoom meeting bertema Refleksi Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) pada pembelajaran siswa SD Labschool UPI “Dampak Covid 19”, pada hari Selasa (09/06/20). Acara zoom meeting dipimpin oleh Kepala Sekolah Hendi Indrawan, S.Pd.I, M.Pd, Wakasek Kurikulum Yudi Hadiansyah, Wakasek Kesiswaan Saeful Hamid. Acara tersebut diikuti oleh koordinator kelas (korlas) siswa dan pihak sekolah.

Pembahasan dalam pertemuan ini meliputi evaluasi PJJ dan kompensasi PJJ. Pembahasan pertama terkait dengan evaluasi PJJ  dengan materi Belajar dari Rumah melalui Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) . Sesuai dengan Surat Edaran Mendikbud Nomor 4 Tahun 2020: 1) Memberikan pengalaman belajar yang bermakna bagi siswa, tanpa terbebani tuntutan menuntaskan seluruh capaian kurikulum kenaikan kelas maupun kelulusan; 2) Memfokuskan pada pendidikan kecakapan hidup antara lain mengenai pandemi Covid-19; 3) Memberikan variasi aktivitas dan tugas pembelajaran belajar dari rumah antarsiswa, sesuai minat dan kondisi masing-masing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses/fasilitas belajar dari rumah; 4) Memberikan umpan balik terhadap bukti atau produk aktivitas belajar dari rumah yang bersifat kualitatif dan berguna bagi guru, tanpa diharuskan memberi skor/nilai kualitatif.

Melalui Prinsip: bahwa Belajar di Rumah (BDR), ataupun Belajar di Sekolah, tetap berpihak pada anak. Bagaimana caranya? Guru dan orangtua yang berdaya menciptakan pengalaman belajar yang melibatkan anak; 1) Keselamatan dan kesehatan lahir batin peserta didik, pendidik, kepala satuan pendidikan dan seluruh warga satuan pendidikan menjadi pertimbangan utama dalam pelaksanaan BDR; 2) Praktik pembelajaran yang dilandasi orientasi pada anak berdasarkan relasi positif yang saling memahami antara guru, murid dan orang tua; 3) Praktik pembelajaran yang memandu murid bukan sekedar menguasai konten tapi menguasai pemahaman mendalam terhadap konsep yang dapat diterapkan di beragam konteks; 4) Aktivitas dan penugasan selama BDR dapat bervariasi antar daerah, satuan pendidikan dan Peserta Didik sesuai minat dan kondisi masingmasing, termasuk mempertimbangkan kesenjangan akses terhadap fasilitas BDR; 5). Mengedepankan pola interaksi dan komunikasi yang positif antara guru dengan orang tua/wali.

Peran Orang Tua Siswa/ Wali Peserta Didik saat Pembelajaran Daring adalah: 1) Menyepakati cara untuk berkomunikasi dengan pihak sekolah; 2) Mendiskusikan rencana pembelajaran yang inklusif bersama guru sesuai kondisi anak didik Menyiapkan perangkat pembelajaran; 3) Memastikan anak didik siap mengikuti pembelajaran; 4) Menyiapkan waktu untuk mendukung proses pembelajaran daring; 5) Mendorong anak agar aktif selama proses pembelajaran Orang tua/ wali memastikan anak mengisi lembar aktivitas sebagai bahan pemantauan belajar harian; 6) Mengumpulkan foto lembar aktivitas dan penugasan setiap hari; 7) Secara aktif berdiskusi dengan guru terkait tantangan dan kendala yang dihadapi selama proses pembelajaran daring; 8) Memastikan tempat dan fasilitas belajar nyaman.

Hasil pertemuan pada kegiatan zoom meeting antara orang tua siswa dengan pihak labschool UPI diperoleh : a) Raport siswa akan dilaksanakan pada hari jum’at tanggal 19 juni 2020 secara daring, bersamaan dengan pengumuman pembiayaan sekolah. b) PJJ pada tahun ajaran baru akan disertai dengan video pembelajaran dari masing-masing guru Bidang Studi. c) Untuk kenaikan Kelas:  dari 1 ke kelas 2, dari kelas  2 ke kelas 3, dari kelas 4 ke kelas 5, dari kelas 5 ke kelas 6 tidak ada rolling (Khusus kelas 3 yang naik kelas 4 ada rolling dikarenakan ada kelas bilingual); d) Kelas bilingual akan dites oleh pihak lab bahasa dan akan ditetapkan maksimal 28 siswa (waktu tesnya dalam waktu dekat akan diinformasikan)); e) Wali kelas akan ditetapkan pada setelah pembagian raport; f) Pada saat PJJ siswa akan diwajibkan memakai seragam sesuai aturan terutama saat zoom meeting (supaya ada semangat belajar); g) Waktu akan ditentukan, bila sudah ada kesepakatan antara orang tua dan wali kelas masing-masing.; h) Tahun ajaran baru akan dimulai tanggal 13 juli 2020; i) Selain hal tersebut diatas akan ditentukan setelah ada keputusan yang pasti dari pihak SD labschool UPI. Refleksi “Pembelajaran Jarak Jauh yang telah dilakukan selama kurang lebih 3 (tiga) bulan adalah pembelajaran Jarak Jauh dalam situasi darurat.” Berdasarkan pengalaman empirik yang dimiliki oleh guru, orangtua, dan siswa, beberapa evaluasi serta rekomendasi menjadi catatan yang bisa digunakan untuk pelaksanaan perpanjangan Pembelajaran Jarak Jauh di SD labschool UPI.(Tary/Jaka/ULT)