Tim RB UPI Rumuskan Strategi Reformasi Birokrasi UPI

Tim Reformasi Birokrasi Universitas Pendidikan Indonesia berupaya menyusun rumusan Strategi Reformasi Birokrasi Internal UPI (15/9/2021). Rapat koordinasi dipimpin ketua panita rapat Agus Mawan Giarto, S.Pd dan dihadiri oleh sejumlah pimpinan unit kerja yaitu Prof. Dr. Wawan Setiawan, M.Kom, Prof. Dr. Syamsul Hadi Senen, M.M, Dr. Ridwan Purnama, S.H., M.Si, Dr. Sahroni, S.Sn., M.Pd, Dr. Nono Supriatna, M.Si, Imas Tarmilah, S.Kom, Ajani Restianty, M.Ikom, M. Albi Sulaeman, A.Md serta Ainan Taqarra Yusuf, S.Kom.

Prof. Dr. Wawan Setiawan, M.Kom menjelaskan bahwa prinsip RB itu merupakan payung perubahan ke arah yang lebih baik dari lembaga. Untuk RBI kita sudah punya program yang sudah dirancang dalam bentuk peta jalan. Berbagai pihak/unit kerja telah mengetahui pentingnya reformasi birokrasi, sehingga dipandar perlu untuk melaksanakan diskusi reformasi birokrasi. Menurutnya, peta jalan RB UPI, program ZI WBK WBBM dikemas dalam bentuk narasi/teks yang dibuat oleh masing-masing area untuk dapat dipublikasian dalam bentuk publikasi berita dan video.

Dr. Sahroni, S.Sn., M.Pd, menyampaikan pentingnya melakukan refleksi apa yang telah kita rencanakan, dilakukan serta capaian dari program RB sesuai area perubahan masing-masing. Dr. Sahroni, S.Sn., M.Pd mengingatkan bahwa kita telah menyelesaikan peta jalan RB, telah menyelesaikan surat keputusan rektor berkaitan dengan tim RB, Agen Perubahan. Ketiga dokumen itu telah disampaikan ke Kementerian, posisi sudah di tim RBI Kemendikbudristek. Sedangkan, terkait peta jalan, di dalamnya memuat program yang akan dilaksanakan oleh masing-masing area..

Menurut Dr. Sahroni, S.Sn., M.Pd, dalam waktu dekat agen perubahan akan melakukan workshop tentang program. Tim dari manajemen perubahan juga mengevaluasi tentang keterlaksanaan program masing-masing area. Lebih lanjutkan menyampaikan bahwa sangat merespon positif terkait diskusi dalam rangka sosialisasi/internalisasi dari RBI.

Prof. Dr. Syamsul Hadi Senen, M.M, menjelaskan bahwa Tim RB perlu melakukan diskusi dengan berbagai pihak internal untuk menyiapkan bahan terkait RB. Berbagai langkah strategis dan operasional dapat kita lakukan, seperti melalui pengembangan media sosial. Kita upayakan mempersiapkan dan membut materi denagn bagus .

Dr. Ridwan Purnama, S.H., M.Si, menjelaskan bahwa kita harus berupaya untuk membuat media tersebut, karena kunci informasi adalah keterbacaan. Mereka dari berbagai ilmu akan cepat menyepakati gerakan reformasi birokrasi ini. Dibuat suatu informasi/diksi yang memang keterbacaannya, jangan menimbulkan multitafsir dari area 1 sampai 8. Menurut, Dr. Nono Supriatna, M.Si bahwa perlu adanya workshop untuk persiapan penyusunan bahan minimal ringkasan yang memuat cara dan manfaatnya apa bagi Civitas Akademik UPI.

Tim Reformasi Birokrasi perlu menyepakati konten yang sesegera mungkin bisa terlaksana dan dipublikasikan khususnya untuk civitas akademika UPI serta untuk eksternal bisa kepada masyarakat luas. Harapanya bisa menghasilkan pendukung yang lebih baik lagi (Tim Reformasi Birokrasi UPI/Humas UPI)