UJUNG TOMBAK KUALITAS PENDIDIKAN

Legina Oktariani

Mahasiswa Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial

 

Bandung, UPI

Potensi sumber daya alam dan kualitas sumber daya manusia merupakan dua faktor penting untuk mendukung sebuah negara menjadi negara yang maju. Hal yang menjadi salah satu permasalahan terhambatnya suatu negara untuk maju disebabkan masih minimnya sumber daya manusia yang unggul, sehingga hal tersebut menimbulkan belum mampunya sumber daya manusia mengolah sumber daya alam dengan baik. Perlu disadari bahwasanya Indonesia merupakan negara yang mendapatkan anugerah luar biasa oleh Tuhan YME, karena dikaruniai sumber daya alam yang sangat melimpah. Secara geografis Indonesia memiliki letak yang sangat strategis. Anugerah yang belum tentu dimiliki oleh semua negara di belahan bumi ini.

Lalu bagaimana cara untuk mengatasi semua permasalahan diatas? Kuncinya pendidikan. Untuk melahirkan sumber daya manusia yang unggul adalah melalui pendidikan dan tentunya yang merata di seluruh pelosok negeri. Indonesia saat ini sudah merdeka namun kata “merdeka” itu hanya berlaku bagi sebagian orang dan  nampaknya tidak berlaku bagi mereka yang masih jauh dari kata sejahtera, sebut saja seperti; anak jalanan, warga miskin, dan belum lagi di tambah mereka yang tinggal di pelosok negeri yang sering terlupakan. Semua warga negara selayaknya mendapatkan hak yang sama untuk mendapatkan pendidikan yang layak. Menyandang status sebagai mahasiswa saat ini, tentu tidak hanya dituntut untuk bertanggungjawab pada tugas perkuliahan dan organisasi saja. Namun, juga memiliki tanggung jawab  apa yang akan diberikan kelak, sebagai bentuk bakti kepada negara.

Kenapa melalui pendidikan? Karena pendidikan memiliki peran yang sangat penting bagi suatu negara. Pendidikan akan menjadi sebuah cerminan bagaimana kemajuan suatu bangsa dan negara tersebut di masa yang akan datang. Memiliki prinsip untuk tidak pernah menyepelekan hal-hal kecil yang di perbuat. Karna hasil yang besar bisa dituai dengan langkah kecil. Hal- hal kecil sampai hal besar haruslah di lakukan dengan segenap tekad jiwa dan raga untuk membawa kemajuan bagi negeri ini. Langkah sederhana yang bisa di mulai adalah menjadi bagian organisasi di manapun seperti lingkungan sekolah maupun rumah. Seperti yang dikatakan oleh Danang Setiawan (Presiden BEM KM IPB 2016) bahwa “Mengikuti organisasi adalah kesempatan yang besar untuk menyelesaikan masalah serta membuat inovasi baru. Tidak hanya itu, yang kamu dapatkan adalah relasi dan teman baru dengan ide dan gagasan baru”. Dengan berorganisasi akan lebih banyak terjun berinteraksi dengan dunia pendidikan seperti halnya OSIS ketika duduk di bangku SMP dan SMA. Hakekat pendidikan adalah mencerdaskan kehidupan bangsa. Langkah sederhana bisa dimulai dengan cara mengubah mindset bagi orang-orang yang beranggapan bahwa pendidikan itu ibaratkan sebuah mimpi untuk dicapai.

Berbagai dimensi yang patut diperhatikan dalam menjaga kualitas pendidikan, seperti infrastruktur yang baik, kualitas tenaga pengajar yang profesional, prasarana belajar mengajar yang memadai, sumber belajar seperti buku yang murah bahkan gratis. I wrote a plan, and I expect little adjustments along the way! Perbuatan yang baik tujuannya, pasti baik pula hasilnya. Jika belum mendapatkan hasil sesuai harapan, jangan patah semangat. Terus berusaha dengan ikhlas. Melangkah pelan-pelan, yakinlah karena hari yang dilalui dengan tindakan semakin dekat dengan tujuan.

Bukankah Soekarno pernah berkata “Beri aku seribu orang tua, maka aku akan cabut Gunung Semeru! Beri aku sepuluh pemuda yang membara cintanya kepada tanah air, maka aku akan mengguncang dunia!” Beliau menyadari bahwa semangat pemudalah yang kelak  akan melakukan perubahan menuju bangsa yang lebih baik. Sejarahpun mencatat, kaum mudalah yang dapat melaksanakan perubahan bangsa. Hal tersebut menunjukkan bahwa kaum muda menjadi ujung tombak perubahan bangsa. Kaum muda yang kritis dan idealis berani untuk mengungkapkan pendapat. Mahasiswa sebagai kaum muda intelektual berperan strategis dalam melakukan perubahan. Bangkitlah wahai para agen perubahan! Sebagai pemuda sudah selayaknya berada di titik barisan terdepan yang memiliki kesempatan berbuat banyak untuk mengatasi permasalah pendidikan.