UPI KOMPAK LESTARIKAN KERONCONG

Bandung, UPIUPI

Mahasiswa dan alumni Departemen Seni Musik Universitas Pendidikan Indonesia terus melestarikan musik keroncong di Indonesia. Kecintaan terhadap musik keroncong membuat mereka gencar melestarikan genre musik tersebut. Salah satunya adalah mengadakan acara bertajuk “Kerontjong Night”, Jumat (28/1/2014), di Kampus UPI Jln. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung.

“Pada dasarnya Departemen kami ada mata kuliah Sejarah Analisis Musik Indonesia, salah satunya ada materi musik keroncong. Kami mengaplikasikan mata kuliah tersebut salah satunya mengadakan kegiatan ini. Selain melestarikan musik keroncong, kami pun bisa menjalin silaturahmi dengan alumni Departemen Seni Musik,” kata Bagja, ketua pelaksana Kerontjong Night.

Bagja menambahkan bahwa mahasiswa dan alumni Departemen Seni Musik UPI selalu berusaha menjaga musik keroncong agar tidak punah. Tindakan tersebut ujar Bagja sangat didukung oleh semua dosen Departemen Seni Musik UPI. Mereka juga sering menjalin kerja sama dengan komunitas-komunitas penikmat musik keroncong lain, khususnya di Bandung.

“Tujuan kami tentu saja mengangkat dan melestarikan keroncong di masyarakat. Ada pro-kontra musik ini dari mana, ada yang bilang dari bangsa Portugis, ada pula yang bilang dari Indonesia. Walaupun begitu, keroncong lahir dan besar di Indonesia, kita harus menjaga supaya tidak diambil oleh bangsa lain,” tambah Bagja.

Bagja berharap masyarakat Indonesia sadar akan pentingnya menjaga budaya Indonesia, khususnya musik keroncong. Bagja juga bersyukur antusiasme masyarakat terhadap keroncong semakin lama semakin besar. Oleh karena itu Bagja meminta kepada semua pihak untuk terus menambah acara yang berhubungan dengan musik keroncong. (Ridwan Ahmad Sadli, Mahasiswa Departemen Ilmu Komunikasi FPIPS UPI)