UPI Selenggarakan International Student Colloquium

Kegiatan Multiperspektif Tiga Universitas

Bandung, UPI — Universitas Pendidikan Indonesia bersama Hiroshima University dan Universiti Sains Malaysia telah menyelenggarakan International Student Mobility (Perpindahan Mahasiswa Internasional) yang disajikan dalam bentuk Colloquium pada Hari Selasa dan Rabu (23-24/2). Acara ini bertemakan “Suistainability For a Better Future” dan dilaksanakan secara daring melalui aplikasi Cisco WebEx. 

UPI diwakili oleh sepuluh orang mahasiswa yang tergabung dalam Office of International Education and Relations (OIER) UPI dari jenjang pendidikan S1, S2, dan S3. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan untuk pertukaran pengetahuan dan inovasi sehingga para peserta mampu menjadi insan yang multiperspektif. Arif Hidayat, PhD. Ed., Kepala OIER-SPs UPI, mengungkapkan bahwa tujuan dari diselenggarakannya kegiatan ini adalah “knowledge and innovation exchange”.

Rangkaian acara telah dilakukan dari awal bulan Februari dengan memanfaatkan sosial media Instagram. Akun resmi International Student Colloquium (@huusmupicolloquium) menjadi media pertukaran informasi serta pengenalan peserta dan budaya dari ketiga universitas yang terlibat.

Puncak acara dilaksanakan pada tanggal 23-24 Februari 2021. Rangkaian kegiatan pada hari pertama diisi dengan berbagi pengalaman mengenai riset dari masing-masing mahasiswa dan ditutup dengan acara malam budaya. Acara ini dimeriahkan dengan mengenakan pakaian adat dari berbagai daerah Indonesia. 

Di hari kedua, kegiatan International Student Colloquium difokuskan untuk berbagi dan berdiskusi terkait riset dan gagasan antar mahasiswa. Rendy, koordinator pewakilan UPI, mengungkapkan bahwa kunci dari acara ini adalah berbagi, “Sharing about knowledge, sharing about the current research, but also the culture the introduction how to build the friendship how to build the same” (23/2). 

International Student Colloquium seharusnya dilaksanakan selama tujuh hari. Namun, sebagai adaptasi di kala pandemi, acara ini berlangsung selama dua hari demi keamanan masing-masing pihak yang bekerja sama.