Kedubes Malaysia Siap Sukseskan Pertemuan Persatuan Mahasiswa Malaysia-Indonesia

1-aJakarta, UPI
Kementerian Luar Negeri BEM Rema UPI 2015 bersama Presiden dan Wakil Presiden BEM Rema UPI 2015 mengadakan kujungan ke Kedutaan Besar Malaysia di Jakarta, Rabu (1/7/2015) dalam rangka persiapan International Leadership Conference. Pertemuan dengan Kedutaan Besar Malaysia dijadwalkan pukul 11.00 WIB. Setelah sampai di Kedutaan Besar Malaysia mereka menuju resepsionis dan diarahkan ke Bagian Pendidikan Kedutaan Besar Malaysia. Mahasiswa diterima oleh Prof. Dr. JuzharJusoh Bsc, m.A., Ph.D yang menyambutnya dengan hangat.


Rombongan berkumpul di ruang pertemuan, 5 orang dari Kementrian Luar Negeri BEM Rema UPI 2015, Presiden dan Wakil Presiden BEM Rema UPI, dan 2 orang dari pihak Kedutaan Besar Malaysia. Pertemuan dibuka oleh Prof. Dr. Juzhar Jusoh BSc, M.A., Ph.D selaku Director of Education Malaysia-Indonesia yang kemudian langsung menanyakan maksud dan tujuan kami.1-b
Presiden BEM Rema UPI, Dede Tata Abdul Fathah menjelaskan maksud dan tujuan kunjungan yaitu memberikan informasi mengenai kegiatan Konferensi Kepemimpinan antara mahasiswa Malaysia–Indonesia yang menghasilkan terbentuknya Persatuan Mahasiswa Malaysia – Indonesia (PMMI) pada 06–08 Desember 2014 yang diketuai oleh UPI. Hasil konferensi tahun 2014 di Malaysia tersebut membawa UPI menjadi tuan rumah konferensi PMMI ditahun 2015 sehingga mereka membutuhkan dukungan dan kerja sama dari pihak Kedutaan Besar Malaysia agar kegiatan konferensi tersebut dapat diselenggarakan di Indonesia.
Pihak Kedutaan Besar Malaysia mengaku baru mengetahui kegiatan tersebut dan akan melakukan pengecekan terlebih dahulu terutama pada organisasi atau perkumpulan para penggagas kegiatan tersebut di Malaysia. Selanjutnya dia mendukung kegiatan BEM Rema UPI. “…Ya kalau dari pihak Rektor UPI dan jajarannya, kami sudah tahu semua, kami akan dukung dan akan memberikan bantuan sesuai kemampuan kami…”
Selain itu Kedutaan Besar Malaysia juga menganjurkan untuk berkoordinasi dengan mahasiswa Malaysia yang ada di Indonesia (tersebar di 5 universitas: Unpas, Unpad Jatinangor, ITB, UIN Sunan Gunung Jati, dan UPI) sebagai panitia ataupun penyelenggara pendukung.
Selain mendapatkan dukungan BEM Rema UPI juga mendapatkan beberapa masukan terkait waktu pelaksanaan kegiatan, tamu yang diundang untuk pembukaan formal dan persiapan untuk konsultasi lebih lanjut dengan pihak Kedutaan Besar Malaysia di Indonesia. Perihal kerjasama berupa dana maupun link atau bantuan lainnya, pihak Kedutaan Besar Malaysia meminta pengajuan dari kami secepat mungkin sebelum hari H pelaksanaan. Setelah perbincangan selesai kami melakukan sesi foto bersama dan menerima kenang – kenangan dari Kedutaan Besar Malaysia. (Kementrian Luar Negeri BEM Rema UPI 2015)