Kreativitas dan Inovasi Menjadi Modal Penting Dalam Persaingan Global
|Bandung, UPI
Kreativitas, sangatlah penting diperlukan oleh para calon professional. Hal ini menjadi modal bagi pegawai untuk bekerja lebih baik dan menampilkan kinerja terbaik. Kreativitas haruslah dipupuk sejak usia muda, berani salah untuk selalu belajar, mampu bekerja sama dalam tim, serta memperluas dan membina pertemanan adalah beberapa faktor kunci dalam mengasah kemampuan kreativitas kita.
“Dengan memiliki kreativitas, dapat menambah kepercayaan diri bagi seseorang untuk tampil menjadi yang terbaik”, kata Muhammad Arifin Firdaus, Executive Vice President Wholesale Credit Litigation SAM, PT. Bank Mandiri, Tbk., dalam Kuliah Umum dengan tajuk Creativity & Innovation in Millennial Era yang dimoderatori oleh Dr. Vanessa Gaffar, SE.Ak.,MBA, di Auditorium FPEB, Jln. Dr. Setiabudhi. No. 229 Bandung. Selasa, (31/10/2017).
Dikatakan M. Arifin, kreativitas akan membawa kita untuk terus berinovasi menghasilkan produk baru, cara baru, dan hal-hal baru lainnya. Apa yang terjadi di hadapan kita adalah bahwa kita tidak bisa memungkiri: era elektronik, digitalisasi dan proses yang serba cepat, itulah yang menjadi modal utama sebuah organisasi dalam bersaing di dunia bisnis global.
Sementara itu, menurut Ketua Prodi Manajemen FPEB, Dr. Chairul Furqon, S.Sos.,MM., penyelenggraan kuliah umum yang menghadirkan dosen tamu Muhammad Arifin Firdaus, Executive Vice President Wholesale Credit Litigation SAM, PT. Bank Mandiri, Tbk ini dalam rangka rangkaian kegiatan Dies Natalis FPEB ke-9 dan Prodi Manajemen ke-15.
“Tujuan dari acara ini adalah ingin menampilkan sosok berprestasi di bidangnya sehingga dapat dijadikan pelajaran dan motivasi bagi para mahasiswa untuk lebih berprestasi baik di bidang akademik maupun non akademik”, tutur Chairul Furqon.
Acara tersebut dibuka oleh Dekan FPEB Prof. Dr. H. Agus Rahayu,MP, serta dihadiri oleh pimpinan fakultas dan para dosen Prodi Manajemen FPEB. Peserta kuliah umum adalah mahasiswa Prodi Manajemen FPEB dari empat angkatan (2014-2017). Animo mahasiswa sangat tinggi dalam mengikuti kuliah ini, terbukti dengan banyaknya pertanyaan dan diskusi yang terjadi antara peserta kuliah dengan dosen tamu. (ASK/DN)