PRODI MANAJEMEN UPI SALURKAN BANTUAN MELALUI UPI SIAGA COVID-19

Program Studi Manajemen Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis (FPEB) UPI menyalurkan bantuan berupa uang sejumlah Rp12.522.542, kepada UPI Siaga Covid-19, Senin (13/4/2020). Secara simbolis, bantuan diserahkan oleh Dr. Heny Hendrayati, S.I.P., M.M. selaku Ketua Prodi Manajemen, Dr. Lili Adi Wibowo, M.M. Wakil Dekan 3 Bidang Kemahasiswaan FPEB, Askolani, M.M. sebagai Dosen Pembina Kemahasiswaan, Wegy Predy Permana Presiden Direktur Ikatan Mahasiswa Manajemen (IMAGE) UPI, kepada Ketua Tim Satgas UPI Siaga Covid-19 Dr. Ade Budhi Salira, M.Si., di Gedung Ahmad Sanusi.

Dr. Heny Hendrayati, S.IP., M.M. mengatakan bantuan tersebut merupakan dukungan prodi Manajemen terhadap kebijakan UPI Siaga Covid-19. “ini hasil pengumpulan dari dosen, mahasiswa, serta alumni Prodi Manajemen. Pengumpulan dana dimulai sejak 26 Maret hingga tadi malam tanggal 12 April, dikumpulkan melalui bendahara IMAGE, lalu diserahkan ke rekening UPI Siaga Covid-19.”

Selain pengumpulan dana yang disalurkan melalui UPI Siaga Covid-19, prodi Manajemen juga memberikan bantuan kepada mahasiswanya yang tidak bisa pulang ke daerah asal. “Total ada 7 orang mahasiswa, kebanyakan mereka berasal dari luar Pulau Jawa. Kita berikan bantuan berupa bahan pokok untuk menunjang kebutuhan sehari-hari,” ucapnya.

Presiden Direktur IMAGE Wegy Predy Permana mengatakan hal ini juga merupakan bentuk peran mahasiswa dalam mendukung negara untuk mengurangi penyebaran wabah Covid-19. “Meskipun ada kebijakan untuk berdiam diri di rumah, namun kami sebagai mahasiswa tetap bergerak, melalui online untuk pengumpulan dana ini. Semoga hal ini dapat membantu untuk bangsa dan negara.”

Menurut Dr. Lili Adi Wibowo, M.M., FPEB sudah melakukan pendataan bagi mahasiswa yang tidak bisa pulang ke daerah asal. Total ada 81 mahasiswa yang terpaksa tetap tinggal di Bandung. Namun, fakultas juga mendata bagi mahasiswa yang ingin pulang untuk dicarikan bantuan. “Dari 81 orang, ada sekitar 36 mahasiswa yang mengisi data online yang berkeinginan untuk pulang. Kita berusaha untuk memberikan akomodasi, apakah melalui UPI, Fakultas, atau prodi masing-masing.”

Dr. Lili Adi Wibowo, M.M., mengatakan akan berkoordinasi juga dengan pemerintah daerah asal mahasiswa agar kepulangan mahasiswa nanti tetap sesuai protokol daerah dalam menanggulangi wabah Covid-19. “Mahasiswa yang akan pulang tersebut juga sebelumnya akan dicek dulu kesehatannya,” pungkasnya.