PRODI PENDIDIKAN TATA BUSANA DAN PRODI PKK SIAP DISTRIBUSIKAN 10.000 MASKER

Bandung, Program Studi (Prodi) Pendidikan Tata Busana, Departemen Pendidikan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) UPI kembali menyalurkan donasi berupa masker non medis. Donasi diberikan kepada Pemerintah Kabupaten Sumedang melalui UPI Kampus Sumedang. Penyerahan dilakukan di Kantor Departemen PKK, Kamis (30/04/2020) oleh Wakil Dekan FPTK Bidang Kemahasiswaan Dr. Ana, M.Pd., Ketua Departemen PKK Dr. Sri Subekti, M.Pd., Ketua Prodi Pendidikan Tata Busana Dr. Winwin Wiana, M.Ds., serta Dosen Pembimbing Dra. Tati Abas, M.Si., dan Dra. Katiah, M.Pd., dan mahasiswa yang mewakili. Donasi diterima oleh Herli Barlian dan Topan Sah, Staff Bagian Umum dan Perlengkapan dari UPI Kampus Sumedang.

Herli mengatakan donasi akan segera disalurkan langsung kepada bupati Sumedang untuk selanjutnya dibagikan kepada masyarakat Sumedang. “Besok atau lusa diserahkan oleh Pak Direktur (Kamda Sumedang) kepada bupati di Gedung Negara.” Sebelumnya, Kamis (23/4/2020) UPI Kampus Sumedang juga telah menyerahkan satu unit Sanitizer Chamber kepada Bupati Sumedang.

Ketua Prodi Pendidikan Tata Busana Dr. Winwin Wiana, M.Ds., mengatakan donasi kali ini merupakan tahap pertama untuk distribusi ke luar lingkungan kampus UPI. “Penyerahan masker sejumlah 2566 buah. Untuk tahap pertama, kami menitipkan ke UPI Kampus Daerah Sumedang, dan kemudian mereka akan mendistribusikan ke masyarakat sumedang, melalui Pemda Sumedang.”

Penyaluran masker non medis ini merupakan program UPI Siaga Covid-19 bersama Prodi Pendidikan Tata Busana dan Prodi PKK dalam mengantisipasi penyebaran virus corona. Seperti diberitakan sebelumnya, Prodi Tata Busana dan Prodi PKK memproduksi 10.000 masker non medis, sejak 14 April 2020. produksi dikerjakan oleh 44 mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Busana, 22 mahasiswa Prodi PKK, dan beberapa alumni yang dikerjakan di rumah masing-masing, di bawah bimbingan para dosen. “Senin kemarin (23/04/2020), itu sudah 100 persen dan secara simbolis diserahkan ke Pak Rektor,” kata Dr. Winwin Wiana, M.Ds. “Rencana selanjutnya, ke Pemkot Bandung, sedang diagendakan waktunya. Kemudian selanjutnya kami menitipkan ke (UPI) Kampus Daerah Purwakarta, untuk kemudian diserahkan ke Pemda Purwakarta.”

Nabila, mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Busana Angkatan 2017, mengaku senang bisa ikut serta dalam pengerjaan produksi masker dan dapat membantu masyarakat dalam menganggulangi wabah covid-19. “Saya berpikir sebagai mahasiswa tata busana, apalagi ada kelangkaan masker dan APD (Alat Pelindung Diri), ingin ikut berkontribusi. Alhamdulillah ada program dari prodi untuk pembuatan masker.” (FM/RS)