Rasa Kemerdekan Terasa Sampai Mahasiswa Sipil UPI
|“Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghormati jasa para pahlawannya.” Ungkapan Ir. Soekarno ini bergaung kencang dalam acara penerimaan mahasiswa baru yang diadakan Himpunan Mahasiswa Sipil, Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia, 19 Agustus 2015 di halaman Amphiteater UPI, Jln. Dr. Setiabudhi No. 229 Bandung. Apalagi saat itu merupakan rangkaian peringatan hari kemerdekaan RI. Dikarenakan panitia mengadakan berbagai macam lomba, salah satunya makan kerupuk.
Menurut Shofwan selaku ketua pelaksana, “Tujuan diadakannya memperingati hari kemerdekaan dengan adanya lomba adalah untuk megakrabkan sesama anggota himpunan, juga untuk memeriahkan bulan kemerdekaan dan lebih mendekatkan kita kepada tokoh perjuangan Indonesia”.
Dalam acara PMB ini, panitia mempunyai agenda acaranya tersendiri seperti registrasi, pemutaran video HMS FPTK UPI, perkenalan organisasi dan dunia perkuliahan, games dan berbagai macam lomba untuk memperingati Hari Kemerdakaan.
Penerimaan Mahasiswa Baru HMS FPTK UPI bertemakan “Explore” yang merupakan singkatan dari Experience, Logic and Respect yang artinya memberikan pengalaman atau kesan pertama terjun di kampus UPI. Mahasiswa baru diharapkan mempunyai pemikiran yang logis dalam dunia perkuliahan dan mahasiswa baru mempunyai sikap menghargai dan menghormati sesama mahasiswa sehingga mahasiswa baru loyal dan mengabdi di himpunan maupun universitas.
Filosofi makan kerupuk ini mengajarkan kepada kita, di zaman penjajahan dulu rakyat mengalami kesulitan sandang, pangan dan papan. Untuk makan yang paling sederhana sekalipun mengalami kesulitan, akibat hasil panen penduduk diambil paksa oleh penguasa. Akibatnya, banyak rakyat yang kurang gizi bahkan mati kelaparan
Dengan diadakannya memperingati Hari Kemerdakaan, diharapkan panitia dan seluruh anggota Himpunan Mahasiswa Sipil FPTK UPI dapat memaknai jiwa nasionalis dan bukan pada hari itu saja mereka mengenal para pahlawan terdahulu dan semoga teman-teman dapat mengimplementasikan sosok terdahulu di kehidupan sehari–hari. (Patra Dewa, Mandataris VII HMS FPTK UPI)