The 1st International Conference on Economics, Business, Entrepreneurship, and Finance (ICEBEF) 2018, Sukses Digelar

       Bandung, UPI

Saat ini, penggunaan internet telah mendapatkan popularitas lebih sebagai media untuk melakukan bisnis, seperti di Indonesia sebagai pengguna internet terbesar kelima di dunia dimana jumlah orang yang sudah “melek internet” dan melakukan bisnis online semakin meningkat. Fenomena bisnis berbasis Internet ini dalam banyak hal membawa perubahan pada tatanan ekonomi, perilaku, dan budaya karena membawa serta peluang dan tantangannya sekaligus.

Hal inilah yang melatarbelakangi suksesnya penyelenggaraan The 1st International Conference on Economics, Business, Entrepreneurship, and Finance (ICEBEF) 2018 yang diselenggarakan oleh Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis Universitas Pendidikan Indonesia, Rabu (19/09/2018) di ballroom ASTON Hotel, Jl. Dr. Junjunan No. 162 Bandung.

Kegiatan The 1st International Conference on Economics, Business, Entrepreneurship, and Finance (ICEBEF) 2018 ini, diharap mampu menciptakan inovasi dari berbagai perspektif dalam proses pengembangan dan menjawab tantangan dari berbagai permasalahan khususnya dalam dunia ekonomi, bisnis, keuangan, dan kewirausahaan. Demikian ungkap Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan UPI, Dr. H. M. Solehuddin, M.Pd., saat memberikan sambutan sekaligus membuka rangkaian kegiatan ICEBEF 2018.

“Masyarakat Ekonomi Digital: Peluang dan Tantangan”, diusung menjadi tema besar kegiatan ICEBEF 2018 kali ini. Tema ini dianggap sangat sesuai seiring perubahan perilaku masyarakat yang memiliki kecenderungan memanfaatkan media digital dan internet sebagai media bisnis dan wirausaha yang diunggulklan dalam mendongkrak kegiatan ekonomi.” Ungkap Ketua Pelaksana ICEBEF 2018, Dr. Hj. Meta Arief, M.Si.

Dalam kesempatan tersebut, hadir sebagai Pembicara kunci yaitu Dr. Karolos Papadas dari Coventry Business School Coventry University United Kingdom, Associate Profesor. Noor Azman Ali, Ph.D, dari Universiti Putera Malaysia, dan Prof. Dr. H. Sunaryo Kartadinata, M.Pd., dari Universitas Pendidikan Indonesia.

Dr. Karolos Papadas dengan kepakarannya pada bidang Digital Marketing, Sustainability/Green Marketing and Branding, dalam kesempatan ini memberikan pemaparan terkait proses pengemasan reputasi perusahaan dan proses branding suatu produk atau layanan melalui media internet dan media sosial. Associate Profesor. Noor Azman Ali, Ph.D, dari Universiti Putera Malaysia, pada sesi berikutnya memberikan pemaparan terkait kendali mutu manajemen dan strategi peningkatan kualitas layanan perusahaa, dan pada sesi akhir, Prof. Dr. H. Sunaryo Kartadinata, M.Pd., menyampaikan materi kuncinya terkait pentingnya gaya berpikir kognitif yang melekat pada kepribadian para pelaku ekonomi yang memiliki “peaceful personality”.

Dalam sesi paralel, tidak kurang dari 178 penyaji turut menyampaikan ide, pemikiran dan gagasannya dari berbagai topik keilmuan seperti Pemasaran Konvensional, Pemasaran Digital, Manajemen Umum dan Strategis, Kewiraswastaan, Akuntansi dan Penipuan, Keuangan Perbankan, Investasi, Ekonomi Islam dan topik lainnya.

ICEBEF 2018 juga terlaksana melalui kerjasama dengan beberapa fakultas ekonomi dari berbagai universitas seperti Universitas Nurtanio, Universitas Winaya Mukti, Universitas Pasundan, Universitas Langlangbuana, Universitas Jendral Achmad yani, Universitas Sangga Buana, dan ASPAPI. Selanjutnya, segala bentuk publikasi yang dihasilkan melalui ICEBEF 2018 terindeks oleh DOAJ (Directory of Open Access Journals), Thompson Reuters, dan Google Scholar. (ay)