UNIK, Penyambutan Wisudawan Anggota KOMPOR UPI

Bandung, UPI

Komunitas penggemar otomasi dan robotika Universitas Pendidikan Indonesia  (KOMPOR UPI) adalah salah satu unit kegiatan mahasiswa di universitas pendidikan indonesia yang bergerak dibidang otomasi dan robotika. “KOMPOR UPI merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa yang sangat unik “ (Andri Yunardi,M. Ilkom,2019). keunikan Itulah yang membuat KOMPOR UPI menjadi center keteknologian robotika UPI. KOMPOR UPI memiliki beberapa kegiatan dalam bidang keteknologian dan pengabdian kepada masyarakat serta kekontesan. Selain kedua kegiatan tersebut. KOMPOR UPI juga memiliki cara yang berbeda dalam menyambut wisudawan/wisudawati.

Konsep yang dirancang oleh KOMPOR UPI mula-mula anggota diberikan tugas. Dari mulai mendesain gambar penyambutan wisudawan/wisudawati, mencetak spanduk, humas yang berfungsi untuk memberitakan info kepada semua anggota KOMPOR UPI, memesan tumpeng, persiapan peralatan syukuran dsb. Mula-mula para anggota akan menuju ke gymnasium  menjemput anggota yang telah diwisuda,. dengan membawa bendera KOMPOR UPI memudahkan para wisudawan mengetahui jemputan dari KOMPOR UPI. setelah itu para wisudawan beserta keluarganya diantar menuju sekretariat KOMPOR UPI.

Acara syukuran diawali dengan  pembukaan, sambutan dari ketua KOMPOR UPI, sambutan dari pihak yang diwisudawan, ungkapan rasa terimakasih kepada para wisudawan yang telah berkontribusi kepada KOMPOR UPI, dan diakhiri dengan do’a dan penutup. Kekentalan kekeluargaan sangatlah rekat ketika anggota KOMPOR UPI dan para wisudawan menikmati hidangan yang telah disediakan. Acara selanjutnya ialah mengantarkan parawisudawan pulang, sebelumnya semua anggota KOMPOR UPI, dan keluarga para wisudawan melakukan foto bersama sebagai dokumentasi.

Acara syukuran penyambutan anggota KOMPOR UPI yang telah diwisuda adalah acara yang telah dilaksanakan secara turun temurun, ini berfungsi sebagai penguat silaturrahmi antara sesama anggota KOMPOR UPI yang mana setelah para wisudawan lulus, rasa kekeluargaan akan tetap ada dalam sanubari dan menjadi salah satu kenangan yang akan menjadi penguat silaturrahmi. (Ibnu)