DWP Pusat UIN SGD Kunjungi IIK UPI

Bandung, UPI

Sebanyak 80 orang pengurus Dharma Wanita Persatuan Pusat Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) Bandung mengunjungi Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Selasa (7/3/2017). Rombongan dipimpin oleh Dra. Hj. Cucu Mahmud, dan disambut oleh Dra. Hj. Nunung S. Furqon, M.Pd., di Gedung Kebudayaan UPI Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Bandung.  

“Kunjungan ini merupakan bagian dari program kerja pengurus Dharma Wanita Persatuan Pusat UIN SGD Bandung. Fokus utamanya adalah bersilaturahmi dengan Ikatan Ibu-Ibu Keluarga UPI. DWP UIN SGD memiliki banyak peluang dan kesempatan untuk melakukan kerjasama dalam berbagai bidang dengan IIK UPI.”ujar Ketua DWP Pusat UIN SGD Bandung Dra. Hj. Cucu Mahmud.

Lebih lanjut dijelaskan, seperti kita ketahui, UPI merupakan kiblatnya pendidikan, kami datang ke UPI ingin belajar sekaligus berbagi pengalaman dalam mengimplementasikan program kerja Dharma Wanita. Kami juga sangat tertarik untuk mengunjungi Taman Penitipan Anak (TPA) atau Day Care serta Museum Pendidikan Nasional  UPI.

Sementara itu dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum Ikatan Ibu-Ibu Keluarga (IIK) UPI Dra. Hj. Nunung Furqon M.Pd., mengatakan,”Kami menyambut baik kunjungan yang dilakukan oleh pengurus Dharma Wanita Persatuan UIN SGD, dengan senang hati kami akan berbagi pengalaman dalam menjalankan organisasi.”

Ada yang bertanya kepada kami, kenapa organisasi Dharma Wanita di UPI disebut sebagai Ikatan Ibu-Ibu Keluarga UPI? katanya. Kami jelaskan bahwa IIK UPI dibentuk tanggal 24 Agustus 2005 sebagai bentuk perubahan dari Dharma Wanita Persatuan Universitas Pendidikan Indonesia. Perubahan tersebut merupakan konsekuensi dari perubahan status UPI menjadi Perguruan Tinggi Negeri  Badan Hukum (PTN bh). Dulu, Dharma Wanita Persatuan menginduk ke DPW Provinsi Jawa Barat, kini setelah menjadi IIK UPI, menjadi organisasi yang mandiri.

“Seperti yang pernah diutarakan oleh Bapak Rektor UPI beberapa waktu yang lalu, keberadaan IIK UPI adalah untuk membantu meringankan tugas berat yang diemban para suami di lingkungan UPI. IIK UPI mendukung kinerja para suami melalui 6 bidang kerja, diantaranya Bidang Pendidikan, Bidang Ekonomi, Bidang Sosial, Bidang Agama, Bidang Budaya, Bidang Kesehatan dan Olahraga,” jelasnya.

Bidang Pendidikan terus berupaya melakukan peningkatan kapasitas pengetahuan anggota melalui kunjungan kerja ke berbagai instansi, ujarnya. Bidang Ekonomi menyelenggarakan arisan tanpa diundi dan melakukan pengadaan kebutuhan sehari-hari. Bidang Sosial fokus pada kegiatan sosial seperti pemberian beasiswa, khitanan massal dan lain sebagainya.

Sementara itu Bidang Agama rutin melaksanakan pengajian dan kajian Al quran. Bidang Budaya turut andil dalam penyelenggaraan hari-hari besar keagamaan maupun nasional, mengapresiasi seni dan budaya dan lain sebagainya. Bidang Olah raga dan Kesehatan rutin menyelenggarakan senam duduk. (dodiangga)