Mengangkat Kekayaan Kerajinan Lokal: Kontribusi Industri Kreatif dalam Era Digital

Indonesia telah lama dikenal sebagai negara yang kaya akan kerajinan lokalnya dengan keberagaman budaya serta kekayaan alamnya. khususnya Industri kreatif dalam sektor produk fashion dan kriya, telah menjadi bagian integral dalam pertumbuhan ekonomi Indonesia. Pada tahun 2023, data dari Kementerian Perindustrian mencatat bahwa sektor ekonomi kreatif menyumbang sekitar 7,8% dari Produk Domestik Bruto Nasional (PDB), membuktikan kontribusi signifikan sektor ini dalam perekonomian negara. Namun, dalam era digital yang semakin maju, tantangan baru muncul. Bagaimana kita dapat terus mendukung dan mengembangkan industri kerajinan lokal di tengah perubahan zaman ini? Salah satu cara yang patut dipertimbangkan adalah melalui fasilitasi Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam sektor kerajinan lokal khas Indonesia.

Fasilitas yang mewadahi para UMKM tersebut berada di Lokalasting, sebagai upaya kontribusi  yang dapat diambil dengan menciptakan platform inovatif guna mendukung aktivitas pelestarian budaya Indonesia dan sekaligus meningkatkan pendapatan dari produk kerajinan asli Indonesia, terutama di Pulau Jawa dan Pulau Papua. Hal ini sejalan dengan upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals – SDGs) ke-8, yaitu ‘decent work and economic growth‘ atau ‘pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi’.

Melihat kembali data dari Kementerian Perindustrian tahun 2023, sekitar 61,76% kawasan industri masih terpusat di Pulau Jawa. Ini menunjukkan perlu adanya upaya untuk mengimbangi porsi kawasan industri antara Pulau Jawa dan luar Jawa. Dengan demikian, platform yang dapat diakses dengan namaLokalasting.id ini dapat hadir untuk berfokus pada keberlanjutan industri kerajinan lokal, yang dapat membantu mencapai tujuan ini. Dalam hal ini, stabilitas pasar dapat dicapai dengan fokus pada pelestarian dan pengembangan produk kerajinan di Pulau Papua dan Pulau Jawa.

Langkah-langkah konkret, seperti pelatihan, pemasaran online, dan penggunaan teknologi digital untuk memperluas jangkauan pasar, dapat membantu memajukan industri kerajinan lokal. Selain itu, kerjasama antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat dalam pengembangan platform inovatif dapat menciptakan ekosistem yang mendukung pertumbuhan industri kreatif lokal. Ini juga dapat membantu melestarikan warisan budaya Indonesia, menciptakan lapangan kerja yang layak, dan mendorong pertumbuhan ekonomi yang inklusif.

Mengintegrasikan kerajinan lokal dengan era digital adalah langkah penting dalam mewujudkan tujuan pembangunan ekonomi yang berkelanjutan dan sejalan dengan semangat perubahan yang semakin cepat. Lokalasting dengan komitmen untuk terus mendukung dan mewadahi UMKM kerajinan lokal khas Indonesia dapat menjadi bukti bahwa kekayaan budaya semakin berkembang dan layak untuk terus dilestarikan, sehingga melalui Lokalasting  ekonomi Indonesia dapat terus bertumbuh dan memberikan manfaat bagi bangsa. (Tim Lokalasting)