Menjadi Tuan Rumah Penyelenggaraan Seminar Internasional, Prodi Pendidikan Bahasa Korea FPBS UPI Targetkan Internasionalisasi

Bandung, UPI

Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Korea Fakultas Pendidikan Bahasa dan Sastra (FPBS) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Didin Samsudin, S.E., M.M., CHCM. CIT., menyatakan bahwa Kegiatan The 4th KF-AJARI Seminar 2023 dengan judul Towards a New Leap in Korean Language Education in Indonesia ini merupakan penyelenggaraan yang ke-4. Penyelenggaraannya dilaksanakan setiap tahun, semua kegiatan tersebut disponsori oleh Korea Foundation (KF), sementara itu untuk penyelenggaraannya oleh Korea Foundation (KF) bekerja sama dengan Asosiasi Pengajar Bahasa Korea di Indonesia atau AJARI, dan untuk kepanitiaan dibantu oleh Prodi Pendidikan Bahasa Korea FPBS UPI. Tercatat sebanyak 200 orang peserta mengikuti kegiatan ini.

Dijelaskannya lebih lanjut,”AJARI atau Asosiasi Pengajar Bahasa Korea di Indonesia sebagai tempat bernaungnya para pengajar bahasa Korea ini membutuhkan banyak kerja sama dan kolaborasi dengan beberapa pihak, khususnya dengan pihak Korea agar pendidikan bahasa dan budaya serta sejarah Korea yang ada di 4 universitas di Indonesia bisa terus berkembang. Tahun depan, diharapkan tumbuh beberapa universitas yang bisa membuka program studi bahasa dan kebudayaan Korea.”

Pernyataan tersebut disampaikannya dalam sebuah wawancara di sela-sela kegiatan The 4th KF-AJARI Seminar 2023 dengan judul Towards a New Leap in Korean Language Education in Indonesia. Seminar berlangsung di Auditorium FPBS lantai 4 Jalan Dr. Setiabudhi Nomor 229 Kota Bandung, Senin, (18/12/2023).

Khusus untuk Prodi Pendidikan Bahasa Korea FPBS UPI, ujarnya lagi, menjadi tuan rumah bagi penyelenggaraan kegiatan The 4th KF-AJARI Seminar 2023 ini, menjadi sangat penting dan bersifat strategis. Ini merupakan salah satu implementasi kerja sama Korea Foundation (KF) dengan UPI. Kerja sama yang dimaksud adalah visiting professor, bantuan penyediaan buku-buku sumber, dan juga kerja sama-kerja sama lainnya dalam bentuk seminar dan workshop. Tentunya ini menjadi salah satu yang diandalkan karena merupakan bagian dari internasionalisasi prodi maupun universitas.

Menurut Kaprodi yang juga menjabat Sekjen AJARI ini bahwa dengan menjadi tuan rumah, diharapkan bisa memberikan banyak manfaat bagi para dosen, mahasiswa, dan tenaga kependidikan yang ada di UPI.

Sementara itu berdasarkan paparan dari Director of Korea Foundation, Jakarta Office Mr. Choi Hyun-soo, dikatakan bahwa dalam rangka peringatan 50 tahun hubungan kerja sama Indonesia dan Korea, Korea Foundation (KF) kembali mendukung terselenggaranya seminar nasional yang diselenggarakan oleh AJARI (Asosiasi Pengajar Bahasa Korea di Indonesia) bekerja sama dengan kepanitiaan dari Prodi Pendidikan Bahasa Korea FPBS UPI.

Kerja sama kedua negara ini telah terjalin sejak tahun 1973 dan merupakan sejarah panjang hubungan erat Indonesia dan Korea.

Korea Foundation sejak tahun 2019 terus memberikan bantuan dan dukungan serius untuk pengembangan pendidikan bahasa Korea, budaya, sejarah, jejaring kerja sama dan berbagai jenis kegiatan lainnya di Indonesia.

Untuk itu, pada seminar akademik ke-4 tahun 2023 ini yang diselenggarakan di UPI dapat menjadi bagian dari sejarah perkembangan pendidikan bahasa dan budaya Korea pada umunya, dan salah satu wujud penguatan jejaring kerja sama antara Indonesia dan Korea, KF dan UPI pada khususnya.

Harapan besar ke depan, semoga dapat menjadikan para pengajar dan para mahasiswa yang mengikutinya, dapat mendapat manfaat dan ilmu yang berguna bagi semua pihak.  (dodiangga)