Pendampingan Penetapan Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang sebagai Peraih Desa Wisata dan Kreatif Tahun 2023
Jum’at, 31 Maret 2023, Yuliawan Kasmahidayat dan tim melakukan kunjungan kedua di Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang, Banten setelah sebelumnya berkunjung awal tahun 2023 berkenaan dengan implementasi program kerja tahunan dari Pusat Kajian Ekonomi Kreatif, Kewirausahaan, dan Industri Pariwisata yang berkolaborasi dengan Desa Wisata Tanjungjaya dan KEK Tanjung Lesung.
Dalam pelaksanaannya kegiatan ini juga berkolaborasi dengan Pusat Kajian Pemberdayaan Masyarakat dan Kuliah Kerja Nyata (PMPKKN) LPPM UPI. Pusat Kajian EKKIP dan PMPKKN berkolaborasi dalam mewujudkan pemberdayaan masyarakat khususnya masyarakat desa yang diproyeksikan menjadi desa wisata dan desa kreatif melalui kegiatan KKN P2MB di Desa Tanjungjaya (KEK Tanjung Lesung). Sebanyak 19 mahasiswa dari beberapa program studi dan kampus daerah UPI ikut serta dalam kegiatan KKN di lokasi ini.
Sebelum mahasiswa ditempatkan di lokasi, mahasiswa memperoleh pembekalan oleh mitra EKKIP yaitu Kreasi Jawa Barat, dengan materi pembekalan mengenai “KBCH, Rumah Inklusif bagi Pelaku Kreatif, Inovator, dan Wirausahawan Sosial”. Materi membahas mengenai bagaimana sikap mahasiswa dalam menjadi pelaku kreatif. Paparan juga menjadi bekal bagi mahasiswa yang melaksanakan KKN, untuk dapat melaksanakan program kerja yang disesuaikan dengan kondisi lokasi di Desa Tanjungjaya, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang.
Kegiatan kunjungan ini dilaksanakan dalam rangka masuknya Desa Tanjungjaya dalam 75 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) Tahun 2023 yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf). Anugerah Desa Wisata Indonesia adalah ajang pemberian penghargaan kepada desa wisata yang memenuhi kriteria penilaian Kemenparekraf/Baparekraf. ADWI 2023 diharapkan dapat menggerakkan perekonomian Indonesia dan akan menjadi momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia sehingga dapat meningkatkan perekonomian desa tersebut, sekaligus menstimulasi kolaborasi antar unsur pentahelix (akademisi, bisnis, komunitas, pemerintah, dan media) demi kemajuan desa wisata.
EKKIP sendiri akan melakukan pendampingan kepada Desa Tanjungjaya perihal kegiatan ADWI 2023 ini. Salah satu proses bentuk pendampingan disini adalah proses penciptaan sebuah tarian yang akan dinobatkan sebagai icon desa tersebut. Penyajian tari tersebut dapat ditampilkan dan menjadi salah satu paket wisata untuk para wisatawan yang mengunjungi Desa Tanjungjaya maupun KEK Tanjung Lesung.
Selain tarian, EKKIP juga akan mendampingi Desa Tanjungjaya dalam kegiatan pendampingan SDM sebagai tour guide dan service kepada wisatawan baik nasional maupun internasional. Yuliawan sebagai Kepala Pusat Kajian EKKIP LPPM UPI sudah bertekad untuk membantu mensukseskan Desa Tanjungjaya dan KEK Tanjung Lesung menjadi salah satu tujuan wisata unggulan di Indonesia.
Related Posts
-
Dubes Duta Besar Perancis Kunjungi FPBS UPI
No Comments | Oct 20, 2023
-
UPI Terima 3.038 Peserta Lolos Seleksi Melalui Jalur Seleksi SNMPTN Tahun 2022
No Comments | Mar 30, 2022
-
UPI Bangun Media Sosial Khusus Pendidikan Gandeng Perusahaan IT Korea
No Comments | Jul 26, 2022
-
Plt. Direktur Pendidikan Profesi Guru Sebut Kompetensi Sosial dan Kompetensi Kepribadian Menjadi Modal Utama Seorang Guru
No Comments | Mar 6, 2024