Rosi dan Risti, Dua Sarjana S1 Departemen Pendidikan Kimia UPI Mengantongi Banyak Publikasi

Bandung, UPI

2R, itulah nama singkatnya dari dua mahasiswi Rosi Oktiani dan Risti Ragadhita Departemen Pendidikan Kimia, Universitas Pendidikan Indonesia (UPI). Mereka berhasil lulus bukan hanya ijazah, namun juga mengantongi banyak jurnal publikasi terindex scopus dan Thomson Reuters. Rosi yang merupakan mahasiswi Program Studi S1 Pendidikan Kimia dan Risti yang merupakan mahasiswi Program Studi Kimia, tergabung dalam satu tim penelitian. Tim tersebut dipromotori oleh Dr. Eng. Asep Bayu Dani Nandiyanto, M. Eng.

Yudisium S1 Rosi Oktiani (kiri) dan Risti Ragadhita (kanan), Kamis, 25 Juli 2019Selama masa kuliah, Rosi dan Risti aktif dalam kegiatan penelitian yang berfokus pada kimia material. Hasil penelitian tersebut dituangkan dalam bentuk artikel yang kemudian dipublikasikan pada berbagai jurnal internasional. Rosi, yang menyelesaikan skrispsi bertema “pengembangan kreativitas siswa dengan media koloid” yang disupervisi oleh Dr. Wawan Wahyu, M.Pd. dan Dr. Eng. Asep Bayu Dani Nandiyanto, M.Eng., telah menghasilkan 13 publikasi terindeks scopus (10 artikel jurnal, 1 book chapter, 2 prosiding konferensi). Sedangkan Risti, yang menyelesaikan skripsi bertema “pembuatan nanoparticle dengan metode top down and bottom up” yang disupervisi oleh Dr.Eng. Asep Bayu Dani Nandiyanto dan Dr.rer.nat. Ahmad Mudzakir, M.Si., telah menghasilkan 12 publikasi terindeks scopus (9 artikel jurnal dan 3 prosiding konferensi).

Awal ketertarikan Rosi pada dunia riset bermula sejak ia tergabung dalam Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang bergerak di bidang penelitian, yaitu Lembaga Penelitian dan Pengkajian Intelektual Mahasiswa (LEPPIM). Ia mengakui banyak mendapat ilmu-ilmu dasar terkait penelitian dari UKM tersebut, sebelum akhirnya bergabung dalam tim riset yang sampai saat ini masih menjadi tempatnya berkarya. Di sisi lain, Risti, mulai mengenal dunia penelitian sejak kuliah di tingkat 3. Dimana kuliah di jurusan kimia ini menyadarkan akan keharusan untuk menghasilkan publikasi. Melalui kesempatan yang ditawarkan oleh salah satu dosen kimia, yaitu Bapak Dr.Eng. Asep Bayu Dani Nandiyanto, Risti mulai bergabung dalam tim risetnya.

“Bagi saya meneliti adalah salah satu cara “mencuri” ilmu di luar perkuliahan. Dan menulis artikel adalah cara saya berkomunikasi pada dunia mengenai hal-hal baru yang saya temukan selama penelitian. Selain itu, saya ingin terus memberi sedikit manfaat tanpa berbatas ruang dan waktu melalui tulisan-tulisan tersebut,” ujar Rosi.

Bagi Risti, melakukan riset dan menulis artikel memiliki kesan tersendiri. “Dengan menulis artikel, setidaknya ada sedikit kebermanfaatan yang kita terbarkan untuk orang lain. Dan itu merupakan salah satu cara saya dalam menebar kebermanfaatan.”

“Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Dr. Eng Asep Bayu Dani Nandiyanto, M. Eng. yang selalu membimbing dan memotivasi kami untuk terus berkarya. Juga kepada universitas (UPI) yang telah mendukung dan memfasilitasi kami dalam melakukan penelitian,” tutur Rosi.

Rosi dan Risti berharap dapat terus melakukan penelitian dan menorehkan banyak publikasi agar ilmu yang mereka miliki dapat terus berkembang dan memberi manfaat bagi orang lain. (AB-RR-AY)